Foto: Laevo Exoskeleton
Teknologi.id- Sebuah perusahaan exoskeleton asal Belanda meluncurkan model terbaru dari exoskeleton tanpa daya yang inovatif untuk para pekerja. Produk baru dari Laevo, yang disebut Flex V3, teknologi ini menarik dengan beberapa alasan, terutama karena ini merupakan sebuah teknologi terobosan, sebuah inovasi terbaru yang diharapkan akan memudahkan pekerjaan manusia. Perangkat Laevo adalah eksoskeleton pasif dan simple yang dirancang untuk mengurangi beban dan beradaptasi dengan setiap postur tubuh. Dengan bersandar pada bantalan dada, Laevo mentransfer kekuatan dari seluruh tubuh ke paha. Exoskeleton telah muncul sejak awal 2010-an, teknologi ini terbagi menjadi dua yaitu perangkat yang memiliki daya dan tidak memiliki daya. Namun, fungsinya tetaplah sama yaitu dirancang untuk menambah kekuatan manusia atau mengurangi ketegangan terkait dengan pekerjaan yang membutuhkan kegiatan mengangkat barang. Salah satu visi eksoskeleton robot, yang merupakan keajaiban biomekanik dan rekayasa dan dipelopori di pusat robotika seperti Human Engineering Lab di UC Berkeley dan perusahaan seperti Ekso Bionics, adalah untuk menggantikan kursi roda bagi mereka yang menderita stroke atau cedera tulang belakang. tetapi pada kenyataannya hal ini tidak pernah benar-benar berhasil, sebagian besar karena harga eksoskeleton robotik yang mahal dibandingkan dengan harga kursi roda yang jauh lebih rendah. Baru-baru ini, exoskeletons telah dipasarkan untuk bekerja. Ekso Bionics, misalnya, memulai debutnya dengan exoskeleton bagian atas di pabrik Ford pada tahun 2018, dan teknologi tersebut telah digunakan di industri berat dan galangan kapal. Foto: Laevo Exoskeleton Laevo, yang menjual versi sebelumnya dari exoskeleton tanpa dayanya dengan harga sekitar $2500, menargetkan berbagai jenis pengguna, termasuk mereka yang berada di lingkungan non-industri, seperti gudang logistik tempat pekerja memindahkan paket yang relatif kecil tetapi mengalami tekanan stres fisik yang berulang. Harga exoskeleton yang tidak memiliki daya ini lebih murah jika dibandingkan dengan eksoskeleton robotik secara signifikan menaikan pertimbangan untuk membeli barang tersebut. Mengingat bahwa sektor logistik semakin diawasi di AS untuk praktik ketenagakerjaan dan kondisi kerja, waktunya mungkin tepat untuk perangkat yang dirancang untuk meredakan ketegangan fisik secara berlebih. Dalam beberapa bulan ke depan, Laevo akan mulai meluncurkan Laevo Flex di beberapa pasar di Asia, Eropa, Amerika Latin, Timur Tengah dan AS. Perusahaan mengatakan sudah memiliki sekitar 2.500 unit di pasar. (MSR)
