Headset ini Bisa Ubah Pikiran Menjadi Kata-kata

Fabian Pratama Kusumah . November 18, 2021

Foto: Interesting Engineering

Teknologi.id – Startup antarmuka saraf yang berbasis di California, Cognixion, bertujuan untuk membuat headset augmented reality yang dapat diakses secara universal.

Komunikasi alternatif augmentatif (AAC) saat ini merupakan metode yang digunakan untuk mengatasi kesulitan komunikasi yang dihadapi oleh individu yang mengalami tantangan fisik atau neurologis.

Dengan perkembangan teknologi, AAC telah berpindah dari perangkat khusus ke aplikasi yang dapat bekerja di smartphone dan bahkan menggunakan teknologi 'pelacakan mata'.

Cognixion ingin melangkah lebih jauh dan mengembangkan antarmuka saraf yang dapat memahami apa yang dipikirkan seseorang dan tidak hanya membuka kunci ucapan tetapi juga membantu mereka mengendalikan lingkungan mereka.

Startup ini telah mengembangkan produk yang disebut Cognixion One yang terdiri dari headset augmented reality yang digabungkan dengan antarmuka otak-komputer non-invasif.

Baca juga: Meta Buat Sarung Tangan Haptic Canggih, Bisa untuk Virtual

Headset merangsang korteks visual-area yang menerima dan menganalisis sinyal visual di otak sementara antarmuka nirkabel membaca aktivitas saraf, menafsirkannya, dan mengirimkannya kembali ke headset untuk tindakan lebih lanjut.

Salah satu fitur yang akan dikerjakan oleh startup adalah memungkinkan pengguna headset untuk berinteraksi dengan Alexa Amazon tanpa menyuarakan sepatah kata pun.

Kemampuan ini akan memungkinkan pengguna untuk mengontrol perangkat pintar dan mengontrol faktor seperti pencahayaan dan suhu di lingkungan mereka.

Selain itu juga mendapatkan akses ke musik, berita, dan informasi lainnya, seperti yang dilakukan kebanyakan orang dalam kehidupan sehari-hari mereka.

(fpk)

Share :