Foto: Huawei
Teknologi.id – Setelah sebelumnya
disebut membangun pabrik chipset di Wuhan, China, pada akhir 2020 lalu, kabarnya
Huawei saat ini akan mulai memproduksi chip di pabrik tersebut.
Chip Kirin ini diproduksi oleh sebuah
proyek Huawei bernama 'HiSilicon Factory'. Proyek yang dimulai pada 2019 ini sudah
menginvestasikan uang sebanyak 1,8 miliar yuan, dan Huawei diperkirakan akan meraup
modalnya kembali di 2022 mendatang.
Beberapa sumber dari industri tersebut
mengatakan bahwa Huawei akan memulai produksi 'wafer fab' sendiri di Wuhan.
Produksi ini kabarnya akan dimulai pada 2022 mendatang.
Pabrik di Wuhan tersebut bernama Wuhan Huawei Optical Factory Project, dan dibangun di atas lahan seluas 208 ribu meter persegi. Fasilitas ini juga menjadi basis riset dan pengembangan terbesar Huawei di China. Mereka pun berencana membangun pabrik chipset lain, yang bakal berlokasi di Shanghai.
Baca juga: Huawei Bakal Rambah Industri Mobil Listrik?
HiSilicon sebelumnya memang sudah
mampu mendesain chip kencang dengan pabrikasi 5nm seperti Kirin 9000. Namun
produksinya masih dilakukan oleh TSMC, yang kini tak lagi memproduksi chip
untuk Huawei karena mereka ada dalam Entity List milik pemerintah Amerika
Serikat.
Masih belum ada kejelasan apakah
pabrik chip HiSilicon itu akan mampu memproduksi chip dengan pabrikasi 5nm.
Karena sampai sekarang, hanya TSMC dan Samsung yang mampu memproduksi chip
dengan pabrikasi 5nm.
Namun yang jelas pabrik Huawei iini
akan memproduksi chip dan modul komunikasi optik dan mendesain microcircuit secara
mandiri.
Saat ini pabriknya sendiri mempunyai
lebih dari 10 ribu pegawai yang bertugas melakukan riset dan pengembangan di
berbagai aspek, sepeti chip, radar laser, dan model modul komunikasi optik.
Selain itu, pabrik di Wuhan tersebut juga disebut sebagai satu-satunya pabrik di China yang bisa mengembangkan chipset DSP optik yang koheren.
(MIM)