Foto: Slash Gear
Teknologi.id - Apple dilaporkan akan melakuan upgrade besar-besaran pada peramban webnya, Safari dengan menambahkan fitur-fitur bertenaga kecerdasan buatan (AI).
Versi terbaru Safari ini akan debut dengan nama Safari 18 dan sedang dalam tahap evaluasi bersamaan dengan iOS 18 dan macOS 15, yang kemungkinan besar akan diumumkan pada acara Worldwide Developer Conference (WDC) Apple pada bulan Juni mendatang.
Dilansir dari AppleInsider (02/05/2024), jika semua fitur baru berhasil mencapai tahap kandidat rilis, pengguna akan disuguhi antarmuka pengguna (UI) baru, fitur “penghapus Web” yang memungkinkan pengguna menghapus elemen-elemen tertentu dari halaman web, dan alat peringkas konten web secara otomatis berbasis AI.
Fitur-Fitur Baru Safari
Fitur unggulan yang akan ada pada Safari 18 adalah Intelligent Search. Fitur ini memanfaatkan teknologi AI dengan model pembelajaran bahasa Ajax yang dapat meringkas halaman web dan artikel.
Berdasarkan contoh yang dibagikan, fitur AI dalam Intelligent Search dapat meringkas teks dalam tajuk topik dan paragraf kecil yang menjelaskan topik tersebut. Fitur serupa juga sebelumnya ada di Google dengan Gemini AI dan Copilot milik Microsoft. Tidak diketahui apakah Intelligent Assistant juga akan menawarkan fitur lain seperti pembuatan teks.
Baca Juga: Apple Hapus Aplikasi yang menggunakan AI untuk Hasilkan Foto Vulgar
Fitur bertenaga AI lainnya yang sedang dikerjakan Apple untuk browser Safari 18 disebut Web Eraser. Fitur ini merupakan alat pemblokir konten yang dapat menghapus elemen apa pun dari halaman web seperti iklan, gambar, hingga teks.
Safari dapat mengingat elemen-elemen yang telah dihapus oleh pengguna bahkan ketika sesi sudah berakhir. Ini berarti ketika pengguna membuka halaman yang sama di lain waktu, maka secara otomatis elemen akan tetap terhapus. Safari juga akan memberikan opsi untuk mengembalikan elemen tersebut ke tampilan awal.
Selanjutnya, peramban ini juga mendapatkan perubahan antarmuka (UI). Akan ada penambahan opsi-opsi baru pada menu kontrol halaman di bilah alamat yakni Erase Web Content dan Intelligent Browsing.
Menu ini juga dilengkapi dengan opsi 'Aa' (teks besar kecil) dan fitur zoom. Opsi ini sebelumnya ada di peramban versi iPadOS dan mulai diterapkan di perangkat lain. Dengan menempatkan semua kontrol ini di satu lokasi di Bilah Alamat, maka opsi-opsi ini akan lebih mudah ditemukan oleh pengguna.
Baca Juga: Beredar Bocoran iPhone 16 Pro, Lebih Besar dan Punya Tombol Baru
Terakhir, Apple sedang mengerjakan peningkatan pada fitur pencarian visual. Pencarian Visual ini dapat diimplementasikan di seluruh sistem. Jadi, alih-alih memunculkan hasil pencarian di aplikasi Foto, pengguna dapat menggunakan Pencarian Visual secara langsung di Safari dengan memilih gambar. Peningkatan yang sedang dikembangkan ini dikatakan didukung oleh AI.
Namun, mengingat pengembangan alat ini masih dalam tahap awal, belum jelas apakah fitur ini akan berhasil melewati pengujian internal dan akan hadir dalam update terdekat.
Akhir kata, perusahaan teknologi yang sering dicap tertinggal dan merahasiakan perkembangan soal AI ini akhirnya memberi lampu hijau terkait fitur-fiturnya yang akan menggunakan kecerdasan buatan. Kabar baik ini ditunggu dan disambut baik oleh penggunanya di seluruh dunia.
Baca Berita dan Artikel Lain di Google News
(kar)