Teknologi.id - Seperti yang diketahui, burnout bukanlah hal yang muncul secara langsung, melainkan secara bertahap. Burnout merupakan keadaan kelelahan emosional, fisik, dan mental yang disebabkan oleh stres yang berlebihan. Hal ini terjadi ketika kamu merasa kewalahan dan tidak mampu memenuhi tuntutan yang terus-menerus.Secara umum, burnout terjadi dalam lima fase, yaitu: Fase ini ditandai dengan kepuasan kerja yang tinggi, komitmen, energi, dan kreativitas. Namun, masalah utamanya terletak pada pola strategi apa yang mulai kamu kembangkan untuk menghadapi tekanan kerja. Secara teori, jika kamu menghadapinya dengan positif, adaptif, maka kamu akan merasa optimis terhadap pekerjaanmu. Akan tetapi, hanya sedikit orang yang mampu melakukannya dan lebih banyak yang mengalami fase kedua. Berbeda dengan fase pertama, saat fase ini kamu menyadari bahwa kamu mulai stres dalam pekerjaan. Pada fase ini, kamu akan mulai merasakan ketidakpuasan terhadap pekerjaan. Sakit kepala dan berbagai keluhan fisik umumnya mulai muncul pada fase ini. Kamu juga akan merasa tidak produktif dalam bekerja. Gangguan tidur juga umumnya sering muncul pada fase ini. Pada fase ini, berbagai gejala yang muncul pada fase kedua akan terasa lebih parah. Kamu mungkin akan mengalami berbagai gejala yang mirip dengan depresi pada fase ini. Pada fase ini, tanda-tanda burnout semakin memburuk hingga dapat dikategorikan gawat. Kamu mungkin akan merasa tidak bertenaga untuk beraktivitas dan sering kali mengabaikan pekerjaanmu. Gejala burnout pada fase ini akan melekat ketika kamu dianggap memiliki masalah fisik atau emosional lain. Umumnya, orang dalam fase ini sering dianggap mengalami depresi alih-alih burnout. Pada fase ini, kamu dapat lebih terbuka dalam menerima bantuan orang lain untuk mengatasi masalah burnout yang kamu alami. Burnout merupakan salah satu masalah mental yang dapat mengganggu produktivitas. Jika kamu merasakan gejala-gejala yang disebutkan di atas, segeralah mendapatkan pertolongan dari pihak profesional. (DS)1. Fase antusiasme
2. Fase stagnasi
3. Fase frustasi
4. Fase krisis
5. Fase intervensi