Teknologi.id – Selain sektor Kesehatan, ekonomi juga menjadi sektor yang merasakan dampak dari pandemi COVID-19. Di masa krisis ini, rasa cemas dan panik tentu melanda hati para pelaku bisnis. Kita dapat melihat berapa banyak perusahaan, baik berskala besar maupun kecil yang harus gulung tikar karena tak sanggup menghadapi tekanan krisis ekonomi selama pandemi.
Selama masa pandemi ini, para pebisnis harus jeli dalam melihat peluang bisnis mana yang memiliki potensi di masa sekarang. Masyarakat saat ini tentu akan lebih mengedepankan kebutuhan pokok mereka alih-alih jika dibandingkan dengan masa sebelum pandemi.
Maka dari itu, inilah empat sektor bisnis tahan krisis yang tetap bertahan dihantam badai pandemi.
1. Bisnis Kuliner
Foto: unsplash
Bisnis di bidang kuliner dapat dikatakan sebagai sektor bisnis yang aman di masa pandemi ini. Kebutuhan setiap orang akan makanan menjadi alasan paling relevan mengapa sektor bisnis ini akan terus bertahan.
Kondisi pandemi COVID-19 ini sebagian orang merasa takut untuk bepergian. Kemajuan teknologi saat ini mampu menghadirkan jasa antar makanan di mana kita tidak perlu repot lagi untuk keluar membeli makanan. Ditambah dengan kondisi pandemi saat ini membuat jasa pesan-antar makanan menjadi semakin ramai digunakan. Hal tersebut tentu menguntungkan bagi para pebisnis di sektor kuliner/makanan.
Baca juga: Ingin Jadi Seorang Copywriter? Perhatikan Hal Berikut!
2. Bisnis Bahan Pangan Pokok atau Sembako
Jika sektor bisnis sebelumnya menyasar orang-orang yang ingin praktis dalam memenuhi kebutuhan makannya, maka sektor bisnis ini hadir sebagai alternatif lain. Bagi sebagian orang yang lebih senang memasak karena merasa makanan yang disajikan lebih higenis dan hemat, maka kebutuhannya akan bahan pangan pokok dan sembako tentu menjadi penting.
Oleh karenanya, bisnis di sektor bahan pangan atau sembako menjadi sektor bisnis yang mampu bertahan dalam kondisi pandemi ini. Walaupun terdapat fluktuasi dari harga bahan pangan, namun hal tersebut tidak akan membuat sektor bisnis ini menjadi redup dan gulung tikar seperti sektor bisnis lainnya.
Dalam menangani masalah fluktuasi harga tersebut, para pelaku sektor bisnis ini dapat melakukan beberapa inovasi dan alternatif lain dalam penjualan. Salah satunya adalah dengan cara memasarkan bahan pangan pokok tersebut secara online. Hal tersebut dapat menjadi pilihan bagi sebagian orang yang merasa malas untuk pergi ke pasar atau merasa takut untuk keluar rumah. Jadi bahan pangan pokok tersebut dapat dipesan secara online dan langsung diantarkan ke rumah konsumen.
3. Bisnis Jasa atau Produk Kesehatan
Di masa pandemi ini, faktor kesehatan tentu menjadi hal prioritas yang mesti dijaga setiap orang. Oleh karenanya, bisnis di bidang produk kesehatan seperti masker, hand sanitizer, face shield, dan berbagai suplemen vitamin penunjang kesehatan menjadi sektor bisnis yang menjanjikan.
Selain produk, jasa di bidang kesehatan juga menjadi sektor bisnis yang cukup menjanjikan di masa pandemi ini. Pemanfaatan jasa kesehatan seperti konsultasi online bersama dokter menjadi bisnis yang cukup menjanjikan di masa pandemi ini. Karena semakin aware-nya masyarakat akan kesehatan, maka sektor bisnis ini pun juga akan terus bertahan.
4. Bisnis Pendidikan dan Pelatihan Online
Foto: Unsplash
Bisnis di sektor pendidikan dan pelatihan online saat ini juga memiliki tempat di masyarakat. Pertemuan tatap muka langsung di masa pandemi ini menjadi sesuatu yang dihindarkan oleh masyarakat. Itulah mengapa kelas-kelas online pun semakin banyak bermunculan.
Kebutuhan akan ilmu dan skill di masa pandemi ini membuat masyarakat banyak mencari kelas-kelas online. Ditambah, harga yang ditawarkan dalam kelas-kelas online ini dapat dikatakan lebih murah dibandingkan dengan kelas-kelas offline reguler biasanya. Ini menjadi peluang bisnis yang menjanjikan dan dapat dijalankan di masa pandemi.
(MIM)