Agensi BTS, Hybe Bergabung dengan Bisnis NFT

Nadine Azahra Prasetyo . November 05, 2021

Foto: TechCrunch


Teknologi.id - Hybe, perusahaan hiburan Korea Selatan yang memiliki beberapa anak perusahaan, termasuk Big Hit Music yang menaungi grup papan atas yaitu BTS, pada tanggal 4 November 2021 mengumumkan bahwa mereka memiliki rencana untuk bekerja sama dengan perusahaan crypto exchange asal Korea Selatan yaitu Upbit, untuk memasuki pasar NFT atau non-fungible token.


Dilansir dari TechCrunch, Hybe akan membeli 2,5% saham di Dunamu, sebuah startup fintech berbasis blockchain yang menjalankan cryptocurrency exchange di Upbit. Sahamnya sendiri akan dibeli Hybe dengan harga $423,1 juta atau sekitar Rp 6 triliun. Di saat yang sama, Dunamu juga akan mengakuisisi saham Hybe sebesar 5,6% dengan harga $592,4 juta atau sekitar Rp 8 triliun.


Baca Juga: Jangan Terlewat! Inilah 8 Istilah NFT yang Harus Diketahui


Kerja sama ini akan membuat photocard berbasis NFT yang dapat dipertukarkan di aplikasi global untuk berkomunikasi antar fan-to-artist milik Hybe, yaitu Weverse. Hal ini disampaikan oleh CEO dari Hybe sendiri, yaitu Bang Sihyuk, dan Ketua dari Dunamu, Song Chihyung dalam briefing perusahaan yang disampaikan pada Kamis, 4 November 2021.


Produk NFT BTS dari Hybe adalah moving images, suara dari para artis, dan lain-lain. Ditambah lagi, fans dalam ranah global dapat mempertukarkan photocard digital mereka secara virtual. 


Hybe dan anak-anak perusahaannya juga mengungkapkan rencana mereka untuk memperluas brand BTS secara lebih mendalam ke ranah digital. Selain bisnis NFT, Hybe juga akan merilis video game BTS dan juga webtoon.

Empat dari perusahaan hiburan terbesar Korea Selatan saat ini, yaitu Hybe, SM, JYP dan YG akhir-akhir ini telah saling bersaing untuk memperbarui teknologi mereka. JYP Entertainment sendiri telah bekerja sama lebih dulu dengan Dunamu untuk membentuk sebuah platform NFT berbasis K-pop pada bulan Juli lalu, sedangkan SM Entertainment telah mengumumkan rencananya untuk membangun sebuah platform cryptocurrency dan blockchain pada tahun 2019.


Bagaimana pendapat kalian tentang semakin maraknya bisnis NFT? 

(NAP)

Share :