Sumber: Unsplash (Deskripsi: Papan dengan hiasan tulisan Mr & Mrs)
Selain foto prewedding studio, foto prewedding outdoor merupakan salah satu pilihan terfavorit para pasangan yang ingin mengabadikan momen spesial mereka sebelum menikah. Foto prewedding outdoor bisa memberikan kesan alami, romantis, dan artistik, tergantung dari lokasi, tema, dan gaya yang Anda pilih.
Namun, foto prewedding outdoor juga memiliki tantangan tersendiri, seperti cuaca, pencahayaan, dan aksesibilitas. Oleh karena itu, kamu harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agar bisa mendapatkan hasil foto prewedding yang memukau.
Berikut adalah beberapa tips dan inspirasi yang bisa kamu ikuti untuk foto prewedding outdoor.
1. Pilih Lokasi yang Sesuai dengan Tema dan Gaya Kamu
Sumber: Unsplash (Deskripsi: Altar pernikahan di pesisir pantai dengan background langit biru)
Lokasi adalah salah satu faktor penting yang dapat menentukan hasil foto prewedding outdoor kamu. Kamu harus memilih lokasi yang sesuai dengan tema dan gaya yang kamu inginkan.
Misalnya, jika kamu ingin tema vintage, kamu bisa memilih lokasi yang memiliki bangunan-bangunan tua, seperti kota tua, museum, atau kastil. Jika kamu ingin tema alam, kamu bisa memilih lokasi yang memiliki pemandangan indah, seperti pantai, gunung, atau hutan.
Kemudian jika kamu ingin tema urban, kamu bisa memilih lokasi yang memiliki suasana modern, seperti gedung-gedung tinggi, jembatan, atau taman kota. Intinya, pilih lokasi yang bisa menunjukkan kepribadian dan kisah cinta kamu.
2. Perhatikan Waktu dan Cuaca
Sumber: Unsplash (Deskripsi: Sepasang pengantin berpose di tengah hutan dengan kuda berwarna putih)
Waktu dan cuaca adalah dua hal yang tidak bisa kamu prediksi dengan pasti, tetapi sangat berpengaruh terhadap foto prewedding outdoor kamu. Berbeda dengan foto prewedding indoor, Kamu harus memperhatikan waktu dan cuaca yang paling ideal untuk foto prewedding outdoor di lokasi yang kamu pilih.
Umumnya, waktu terbaik untuk foto prewedding outdoor adalah saat golden hour, yaitu saat matahari terbit atau terbenam, karena pencahayaannya akan terlihat lebih lembut dan hangat.
Namun, kamu juga bisa memanfaatkan waktu lain, seperti siang hari atau malam hari, asalkan kamu bisa menyesuaikan dengan pencahayaan yang ada. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan cuaca yang ada, seperti hujan, angin, atau panas.
Tetap bersiap dengan segala kemungkinan yang bisa terjadi, seperti membawa payung, jaket, atau kipas.
3. Sesuaikan Busana dan Aksesori
Sumber: Unsplash (Deskripsi: Sepasang kekasih berfoto di keramaian kota dengan gaun pernikahan)
Busana dan aksesori adalah dua hal yang bisa membuat foto prewedding outdoor kamu lebih menarik dan harmonis. Kamu harus menyesuaikan busana dan aksesori yang kamu pakai dengan lokasi, tema, dan gaya yang kamu pilih.
Misalnya, jika kamu memilih lokasi pantai, kamu bisa memakai busana yang ringan, berwarna cerah, dan berbahan katun. Jika kamu memilih lokasi gunung, kamu bisa memakai busana yang hangat, berwarna gelap, dan berbahan wol. Kemudian jika kamu memilih lokasi kota, kamu bisa memakai busana yang elegan, berwarna netral, dan berbahan sutra.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan aksesori yang sesuai, seperti topi, kacamata, syal, atau perhiasan.
4. Cari Referensi dan Inspirasi
Sumber: Unsplash (Deskripsi: Seorang wanita yang mengenakan gaun putih berdiri di depan danau)
Setelah menentukan lokasi, waktu, cuaca, busana, dan aksesori, kamu bisa mencari referensi dan inspirasi untuk foto prewedding outdoor kamu. Kamu bisa melihat contoh-contoh foto prewedding outdoor yang sudah ada di internet, majalah, buku, atau media lainnya.
Kamu juga bisa melihat foto prewedding outdoor ala selebriti atau orang terkenal yang kamu kagumi, berkonsultasi dengan fotografer, makeup artist, atau stylist yang profesional. Dengan mencari referensi dan inspirasi, kamu bisa mendapatkan ide-ide baru dan kreatif untuk pose, ekspresi, sudut, dan komposisi foto prewedding outdoor kamu.
5. Bersikap Natural dan Menikmati Prosesnya
Sumber: Unsplash (Deskripsi: Sepasang kekasih sedang berfoto dengan outfit adat Jawa di tengah pepohonan rimbun)
Terakhir, kamu harus bersikap natural dan menikmati proses foto prewedding outdoor. Kamu tidak perlu terlalu tegang, canggung, atau kaku saat melakukan gaya foto prewedding outdoor. Cobalah untuk bersikap seperti biasa, seperti saat kamu sedang bersama pasangan kamu.
Kamu bisa bercanda, tertawa, berpelukan, atau berciuman dengan pasangan kamu. Atau bisa juga dengan memanfaatkan properti yang ada di sekitar, seperti bunga, daun, batu, atau air.
Kamu juga harus menikmati proses foto prewedding outdoor kamu, karena ini adalah momen spesial yang tidak akan terulang lagi. Dengan bersikap natural dan menikmati prosesnya, kamu bisa mendapatkan foto prewedding outdoor yang penuh dengan kebahagiaan dan cinta.
Itulah beberapa tips dan inspirasi yang bisa kamu ikuti untuk foto prewedding outdoor. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mengabadikan momen prewedding kamu.