Foto: Unsplash
Teknologi.id – Mungkin sebagian besar dari kita sudah profesi
seorang content creator ataupun content writer. Namun, pernahkah terbayang oleh
kita siapa orang dibalik layar yang telah melakukan riset datanya? Hal tersebut
merupakan pekerjaan seorang content researcher.
Bila dibuat alur kasar dari sebuah
pembuatan konten di internet, awal semua konten adalah hasil dari pencarian
data yang dilakukan oleh content researcher, lalu ditulis oleh seorang content writer
(bila memang ada konten tulisannya), dan dibuat menjadi menarik oleh content
creator.
Jadi, content researcher merupakan seseorang yang bertugas untuk melakukan riset guna mendapatkan berbagai data yang akurat. Data-data akurat ini nantinya akan menjadi dasar dari seorang content writer dan content creator untuk membuat sebuah konten.
Baca juga: ThinkBook Plus Baru Lenovo Sangat Cocok untuk Content Creator
Tugas seorang Content Researcher
Misal, jika seorang content writer atau
content creator ingin membuat sebuah konten berupa “Rekomendasi Coffeeshop yang
Instagramable di Bandung”, maka tugas seorang content researcher adalah:
- Membuat list nama coffeeshop yang menarik di Bandung
- Memasukan alamat dari setiap coffeeshop
- Mencari jam operasional dari berbagai coffeeshop tersebut
- Kisaran harga dari menu yang ada di coffeeshop tersebut
- Menu andalan dari berbagai coffeeshop tersebut
- Dan lain sebagainya
Dari berbagai data yang sudah dibuat
oleh seorang content researcher, maka selanjutnya content writer atau content creator
akan melanjutkan tongkat estafet pembuatan sebuah konten dengan meramu seluruh
data tersebut hingga akhirnya menjadi sebuah konten yang baik dan berkualitas.
Jadi, profesi dari seorang content creator dan content writer tentunya sangat bergantung dengan pekerjaan yang dilakukan oleh seorang content researcher. Jadi, siapa yang berminat menjadi seorang content researcher?
(MIM)