Teknologi.id - Dalam industri gaming Tanah Air, antusiasme gamer perempuan semakin meningkat. Untuk mengakomodasi animo dan popularitas mereka, turnamen khusus wanita, UniPin Ladies Series, kembali hadir dalam season ketiganya.
Turnamen ini dijadwalkan berlangsung dari Agustus hingga September mendatang dan akan menampilkan tim-tim perempuan terbaik dari seluruh Indonesia yang akan saling bertanding memperebutkan gelar juara.
Menariknya, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Inmobi, jumlah gamer pria dan perempuan saat ini hampir sama besar. Artinya, gamer perempuan memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam kemajuan industri esports nasional. Season pertama UniPin Ladies Series bahkan berhasil menjadi turnamen esports khusus perempuan terpopuler kedua di seluruh dunia, dengan jumlah total penonton mencapai lebih dari 10,5 juta views di YouTube.
Kehadiran UniPin Ladies Series diharapkan dapat memenuhi dahaga para penonton esports Indonesia akan hiburan berkualitas melalui kompetisi esports khusus perempuan. Dalam beberapa tahun mendatang, diperkirakan minat masyarakat terhadap gamer perempuan dalam esports akan semakin meningkat. Oleh karena itu, para pelaku industri berkomitmen untuk mendukung pengembangan talenta melalui penyelenggaraan turnamen esports yang semakin kompetitif.
Turnamen UniPin Ladies Series Season 3 akan dimulai dengan Regular Season selama tiga minggu. Pada tahap ini, dua tim juara dari turnamen UniPin Ladies Development Series (ULDS), yaitu Dewa United Eve dan Kraken Gwyn, akan bersaing dengan enam tim undangan dari musim sebelumnya, seperti Bigetron Era, RRQ Mika, MBR Delphyne, Tiger Wong Seiren, Kagendra, dan GPX Basreng.
Kemudian, babak Playoff sebagai puncaknya akan melibatkan enam tim teratas dari Regular Season yang akan bermain dalam sistem Double Elimination untuk memperebutkan gelar juara dan total hadiah senilai Rp200 juta.
Selain turnamen Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), rangkaian acara UniPin Ladies Series Season 3 juga akan dimeriahkan dengan Cosplay Competition dan UNITY Caster Hunt. Semua rangkaian acara ini menjadi bukti nyata komitmen UniPin dalam mendukung ekosistem di industri gaming.
Debora Imanuella, SVP dari UniPin Community, menjelaskan betapa pentingnya UniPin Ladies Series sebagai ajang bagi gamer perempuan untuk mengasah skill dan unjuk gigi. Dengan populasi Asia Tenggara yang mencapai 250 juta mobile gamers, Indonesia memiliki jumlah gamer perempuan yang hampir sebanding dengan gamer pria. Namun, banyak dari mereka masih bermain hanya untuk hobi tanpa pernah berkompetisi secara profesional.
Oleh karena itu, turnamen khusus perempuan seperti UniPin Ladies Series sangat penting untuk diadakan agar para wanita gamer bisa akrab dengan skema kompetisi, bersaing, berprestasi, dan menjadi kebanggaan Indonesia di level internasional di masa depan.
Dukungan penuh juga diberikan oleh Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), organisasi yang mewadahi semua kegiatan esports di Indonesia. Mereka berharap bahwa UniPin Ladies Series dapat menjadi pendorong bagi kesetaraan gender dalam industri esports dan membantu meningkatkan bakat serta kepercayaan diri para atlet esports perempuan yang berpartisipasi dalam turnamen ini.
Yosephine Andjani, Esports Ecosystem Manager dari Moonton Indonesia, juga mengekspresikan dukungannya terhadap turnamen ini. Dalam semangat inklusivitas, Moonton Games tidak membedakan gender atau hal lainnya yang dapat menjadi penghalang bagi mereka yang ingin terlibat dalam industri esports. Semua orang berhak dan bisa menikmati esports sesuai dengan minat dan potensi masing-masing.
Turnamen UniPin Ladies Series Season 3 dapat disaksikan secara daring melalui akun YouTube UniPin Gaming. Informasi dan detail lebih lanjut terkait turnamen ini dapat diakses melalui akun Instagram UNITY @unipincommunity dan akun Instagram Ladies Series @unipinladiesseries. Jangan lupa untuk juga mengikuti @unipinindonesia untuk mendapatkan informasi terkini tentang UniPin dan aktivitas lainnya.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(dwk)