Foto: Waymo
Teknologi.id - Perusahaan mobil self-driving Alphabet, Waymo, akan bermitra dengan produsen mobil China Geely untuk menciptakan armada robotaxis self-driving Rencana tersebut akan dirancang di Swedia (di mana Geely memiliki produsen mobil Swedia Volvo) dan akan diadaptasi dari Zeekr lima pintu serba listrik milik Geely. Lalu Waymo akan melengkapi mobil dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk mengemudi secara otonom. Waymo mengatakan dalam sebuah posting blog bahwa mereka berencana untuk menyebarkan kendaraan di AS sebagai bagian dari armada robotaxis self-driving yang ada beberapa waktu di tahun-tahun mendatang. Gambar konsep kendaraan jadi yang dibagikan oleh Waymo menunjukkan mobil yang dirancang khusus untuk perjalanan naik kendaraan otonom. Mobil tersebut memiliki lantai datar, ketinggian langkah rendah, dan desain tanpa pilar B untuk masuk dan keluar dengan mudah, serta pintu geser, kursi bersandar, dan banyak ruang kepala. Waymo mengatakan bahwa model masa depan akan memiliki interior tanpa setir atau pedal — hanya layar (yang memungkinkan untuk membiarkan pengendara memeriksa kemajuan perjalanan mereka). Baca juga: Perpustakaan Digital Indonesia Cerdaskan Anak Bangsa Namun, ini hanyalah gambar konsep, dan mungkin tidak mencerminkan kendaraan yang akan digunakan Geely dan Waymo di jalan. Perlu dicatat bahwa konsep Waymo membuat mobil terlihat lebih seperti minivan, sementara Zeekr 001 Geely memiliki desain yang lebih seperti persilangan antara station wagon, rem tembak, dan SUV. Berita tentang kesepakatan antara Geely dan Waymo merupakan bentuk demonstrasi lain betapa sibuknya dunia otomotif dengan kemitraan dan kolaborasi saat teknologi self-driving dan listrik mengguncang petahana lama. Waymo telah bermitra dengan Stellantis dan Jaguar Land Rover untuk menyebarkan dan mengembangkan kemampuan otonomnya, sementara Geely berencana membawa Volvo ke publik sebagai perusahaan serba listrik, setelah melakukan hal yang sama dengan merek Polestar yang baru. (AR)