Transformasi Pendidikan Digital Indonesia

Nurbaety Rahma . November 23, 2024

Alamanda Shantika Santoso adalah salah satu tokoh yang menjadi inspirasi dalam dunia teknologi dan pendidikan digital di Indonesia. Sebagai pendiri dan CEO Binar Academy, ia telah berhasil menciptakan platform yang membantu mencetak talenta digital unggul di tanah air. Dengan latar belakang yang kaya dalam teknologi, desain, dan kepemimpinan, Alamanda tidak hanya berhasil membangun Binar Academy sebagai lembaga pelatihan terkemuka, tetapi juga berperan penting dalam berbagai inisiatif yang mendukung perkembangan industri digital di Indonesia.


Sebelum mendirikan Binar Academy pada 2017, Alamanda telah memiliki segudang pengalaman yang mempersiapkannya untuk menciptakan dampak besar. Selama bekerja di Gojek, tempat di mana ia menjabat sebagai Wakil Presiden di bidang Produk serta People and Culture, Alamanda berkontribusi besar dalam pengembangan produk-produk inovatif dan membangun budaya kerja yang kreatif di salah satu unicorn terbesar Indonesia. Keahliannya dalam mengelola tim dan mengembangkan produk yang berfokus pada pengalaman pengguna menjadi salah satu dasar dari kesuksesan kariernya.
Setelah meninggalkan Gojek, Alamanda memutuskan untuk mendirikan Binar Academy dengan visi yang kuat untuk memberdayakan generasi muda Indonesia dengan keterampilan digital yang relevan dengan kebutuhan pasar. Binar Academy menawarkan pelatihan keterampilan yang langsung menghubungkan peserta dengan dunia industri, khususnya di bidang teknologi. Salah satu pencapaian signifikan Binar Academy di bawah kepemimpinan Alamanda adalah telah melatih lebih dari 10.000 siswa yang kini bekerja di berbagai perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia, serta menciptakan ekosistem belajar yang berkelanjutan melalui metode pembelajaran yang berbasis industri.


Selain sukses dengan Binar Academy, Alamanda juga aktif dalam berbagai inisiatif yang mendukung perkembangan teknologi di Indonesia. Sebagai Wakil Ketua Asosiasi Pengembang Talenta Digital Indonesia (APTDI), ia memainkan peran penting dalam mengatasi kesenjangan keterampilan digital di Indonesia. APTDI sendiri telah menginisiasi berbagai program pelatihan dan sertifikasi yang memungkinkan para profesional teknologi di Indonesia untuk terus mengembangkan kemampuan mereka agar tetap kompetitif di pasar global. Alamanda juga terlibat dalam berbagai diskusi kebijakan untuk menciptakan regulasi yang lebih mendukung transformasi digital dan pengembangan talenta digital di Indonesia.


Pencapaian lain yang patut dicatat adalah perannya di Mandiri Capital Indonesia, di mana ia berkontribusi dalam pengembangan investasi teknologi yang mendukung startup lokal. Alamanda turut membantu memperkenalkan berbagai kebijakan yang mendukung pendanaan bagi perusahaan rintisan, termasuk yang berfokus pada teknologi. Pada 2022, ia juga ditunjuk sebagai komisaris independen di Blue Bird Group, di mana ia membawa wawasan baru dalam digitalisasi layanan transportasi. Sebagai bagian dari tim yang mendukung transformasi perusahaan menjadi lebih efisien dan modern, Alamanda turut memperkenalkan berbagai teknologi baru yang meningkatkan operasional perusahaan.


Binar Academy sendiri terus berkembang dengan pesat, berhasil mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi. Salah satunya adalah penghargaan Best Education Startup di ajang Indonesia Digital Popular Brand Award pada 2020. Dalam kurun waktu yang relatif singkat, Binar Academy telah menjadi salah satu lembaga pelatihan digital terbaik di Indonesia dengan ribuan alumni yang telah tersebar di berbagai sektor industri.


Tidak hanya berfokus pada pendidikan dan pelatihan, Alamanda juga sangat memperhatikan pentingnya keberagaman dan inklusivitas dalam teknologi. Di bawah kepemimpinannya, Binar Academy berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dengan membuka akses pelatihan teknologi bagi berbagai kalangan, termasuk perempuan, minoritas, dan mereka yang berasal dari daerah yang kurang berkembang. Langkah ini sejalan dengan visi Alamanda untuk menciptakan Indonesia yang lebih adil dalam hal akses pendidikan dan peluang di industri digital.


Di luar dunia profesional, Alamanda juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan anak-anak, serta program yang bertujuan untuk mengurangi kesenjangan teknologi di Indonesia. Sebagai figur yang mengedepankan prinsip keberagaman, ia selalu mengajak orang-orang di sekitarnya untuk melihat potensi luar biasa yang dimiliki oleh setiap individu, tanpa memandang latar belakang atau status sosial.


Pencapaian-pencapaian Alamanda ini menggambarkan komitmen yang kuat terhadap pendidikan, inovasi teknologi, dan pemberdayaan masyarakat. Sebagai seorang pemimpin yang mengedepankan kolaborasi, Alamanda terus bekerja keras untuk memastikan bahwa Indonesia tidak hanya mengikuti perkembangan teknologi global, tetapi juga menjadi salah satu negara penghasil talenta digital unggul yang siap bersaing di tingkat dunia.
Melalui dedikasinya di Binar Academy dan berbagai peran lainnya, Alamanda Shantika Santoso telah membuktikan bahwa teknologi dan pendidikan bisa menjadi alat yang ampuh untuk menciptakan perubahan besar. Ia terus menginspirasi banyak orang, terutama generasi muda Indonesia, untuk berani bermimpi besar dan mewujudkannya. Dengan semangat yang tiada henti dan visi yang jelas, Alamanda menjadi salah satu tokoh penting dalam lanskap pendidikan dan teknologi Indonesia, serta terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan dunia.

Share :

Berita Menarik Lainnya