Trading kripto merupakan salah satu kegiatan yang mana kalian melakukan jual beli aset di dalam pasar kripto dengan berbagai strategi yang matang. Bagi kamu yang belum mengetahui strategi untuk perdagangan Cryptocurrency, berikut ini adalah beberapa strategi perdagangan yang mungkin bisa membantu anda untuk mendapatkan keuntungan.
Trading Harian
Strategi perdagangan ini melibatkan pengambilan posisi dan keluar pada hari yang sama. Tujuan seorang trader saat mengadopsi perdagangan semacam itu adalah untuk mendapat keuntungan di tengah pergerakan harga intraday dalam mata uang kripto pilihannya. Untuk perdagangan yang sukses, investor sering mengandalkan indikator teknis untuk mengetahui titik masuk dan keluar untuk kripto tertentu.
Range trading
Range Trading biasanya mengandalkan analisis pasar berdasarkan Fibbonaci, yang memberikan level support dan resistance setiap hari. ‘Resistance’ mengacu pada titik di mana harga dapat naik dan oleh karena itu level resistance adalah harga di atas harga saat ini. Sebaliknya, ‘Support’ adalah level di bawah harga kripto yang seharusnya tidak turun, oleh karena itu level support selalu di bawah harga saat ini.
Scalping
Strategi perdagangan ini melibatkan penggunaan volume perdagangan yang meningkat untuk mendapatkan keuntungan. Meskipun ada risiko yang terlibat, trader yang cerdas biasanya memperhatikan margin dan aturan penting lainnya untuk menghindari pengalaman trading yang buruk. Scalper menganalisis aset kripto, tren masa lalu, volume, dan memilih titik masuk dan keluar dalam sehari.
High-Frequency Trading (HFT)
HFT adalah jenis strategi perdagangan algoritmik yang digunakan oleh trader profesional.Hal Ini melibatkan pengembangan algoritma dan bot perdagangan yang membantu dengan cepat beli dan jual aset kripto. Mengembangkan bot semacam itu membutuhkan pemahaman tentang konsep pasar yang kompleks dan pengetahuan matematika serta ilmu komputer yang mumpuni. Oleh karena itu, ini lebih cocok untuk trader tingkat lanjut daripada pemula.
Dollar-Cost Averaging
Strategi yang cukup bagus untuk berinvestasi dalam kripto adalah ‘Dollar Cost Averaging’ (DCA). DCA mengacu pada menginvestasikan jumlah tetap secara berkala. Strategi ini membantu investor menyingkirkan masalah rumit dalam menentukan waktu pasar dan membangun kekayaan dalam jangka panjang.
Namun, strategi out sell juga bisa rumit dalam gaya DCA. Hal ini membutuhkan studi tentang tren pasar dan pemahaman tentang siklus pasar. Membaca grafik teknis juga dapat membantu Anda untuk menjual pada waktu yang tepat. Investor kripto harus memantau posisi oversold dan overbought sebelum melakukan trading. Anda dapat merujuk ke grafik di Tradingview untuk pemahaman yang lebih baik tentang grafik teknis dari berbagai kripto.
Membangun portofolio yang seimbang
Membangun portofolio seimbang yang mencakup berbagai cryptocurrency seperti Bitcoin, Dogecoin dan Ethereum bisa sangat membantu dalam mengalahkan volatilitas.
Selain itu, investor juga dapat mempertahankan jumlah tetap dari investasi reguler di berbagai kripto. Ini akan meningkatkan selera risiko secara sistematis dan akan membantu portofolio Anda menghasilkan pengembalian yang menguntungkan dalam jangka panjang.
Hindari melakukan trading berdasarkan hype
Mengandalkan media sosial untuk berita tentang cryptocurrency adalah salah satu kesalahan yang cenderung dilakukan oleh investor baru. Keputusan investasi tidak boleh didasarkan pada hype yang dibuat di media sosial. Karena mata uang digital adalah topik hangat, informasi palsu tentang topik ini cenderung menyebar dengan sangat cepat.
Riset Primer
Salah satu strategi trading yang paling penting adalah melakukan riset primer. Anda tidak perlu menjadi ahli dalam perdagangan untuk melakukan penelitian utama tentang nilai aset yang ingin Anda beli. Ini melibatkan pembaruan dengan semua aliran berita mengenai industri kripto. WazirX membantu Anda melakukannya dengan cepat dengan mengumpulkan semua item berita yang perlu Anda baca sebelum memulai hari Anda.
Selain itu, Anda harus mengevaluasi keuangan Anda sendiri dan menetapkan tujuan investasi dengan baik sebelum memasang taruhan pada kelas aset yang mudah berubah seperti kripto. Anda dapat meneliti Bitcoin, Ethereum, Tron, Ripple, Litecoin, dll. dan mulai berinvestasi di WazirX .
Arbitrase
Arbitrase mengacu pada strategi di mana seorang trader membeli kripto di satu pasar dan menjualnya di pasar lain. Selisih antara harga beli dan harga jual dikenal sebagai ‘spread’. Karena perbedaan likuiditas dan volume perdagangan, trader dapat menemukan peluang untuk membukukan keuntungan. Untuk mengadopsi peluang ini, Anda harus membuka akun di bursa yang menunjukkan perbedaan besar antara harga untuk kripto yang Anda perdagangkan.
Bertaruh pada Volatilitas Bitcoin
Bukanlah berita bahwa kripto adalah salah satu kelas aset paling fluktuatif yang diperdagangkan saat ini. Anda dapat bertaruh pada volatilitas dengan berdagang di futures Bitcoin. Cara untuk melakukannya adalah dengan membeli call dan put option pada saat yang bersamaan. Harga kesepakatan dan tanggal kadaluarsa juga harus sama. Untuk keluar, ketika harga kripto turun atau naik dengan kuat, Anda harus menjual call dan put option pada saat yang sama juga.
The post Strategi Trading Kripto Terbaik Untuk Pemula appeared first on Tokocrypto News.