.jpg&size=720x400)
Teknologi.id - Elon Musk, bos Twitter, baru saja mengungkapkan bahwa dirinya terbuka terhadap ide untuk membeli Silicon Valley Bank yang baru saja mengumumkan bangkrut.
Selaku mantan orang terkaya di dunia dan CEO dari Tesla serta SpaceX, Musk mengungkapkan bahwa ia sedang mempertimbangkan Twitter untuk menjadi bank digital.
Hal ini merespons cuitan dari CEO Razer, Min-Liang Tan, yang mengatakan "Saya pikir Twitter harus membeli Silicon Valley Bank dan menjadi bank digital."
I think Twitter should buy SVB and become a digital bank.
Dengan demikian, Musk tampaknya tertarik dengan ide tersebut dan sedang mempertimbangkannya.
Didukung banyak kalangan
Elon memberikan tanggapannya, mengatakan bahwa ia terbuka dengan ide tersebut. Hal ini menanggapi dampak bangkrutnya Silicon Valley Bank (SVB) yang ternyata berdampak besar di seluruh dunia. Beberapa CEO dan petinggi perusahaan di bidang teknologi dan keuangan juga mendukung rencana Elon Musk.
Head of Branding Swedish Fintech firm Bokio, Mikael Pawlo, mengatakan dalam cuitannya pada Jumat lalu, "Saya pikir Twitter dapat menggunakan keuangan". Selain itu, Pawlo menuliskan, "Akan sangat masuk akal bagi seluruh ekosistem Elon Musk untuk membeli Silicon Valley Bank dan juga dapat menciptakan model bisnis layak untuk Twitter di masa mendatang".
CEO HouseHack, Kevin Paffrath, juga menyatakan dukungannya melalui cuitannya, "Kesempatan yang luar biasa". Dengan demikian, rencana untuk membeli Silicon Valley Bank oleh Elon Musk melalui Twitter mendapat dukungan dari sejumlah kalangan.
Baca juga: Elon Musk Ciptakan Rival ChatGPT, Latah atau Takut Kalah Saing?
Jika Elon Musk benar-benar membeli Silicon Valley Bank, ini dapat menjadi cara bagi miliarder tersebut untuk mewujudkan ambisinya dalam mengubah platform miliknya menjadi aplikasi besar yang disebut X.
Sebelumnya, Elon Musk juga pernah menyatakan niatnya untuk menciptakan sebuah super aplikasi yang akan menawarkan berbagai layanan keuangan dan layanan lainnya.
Dengan membeli Silicon Valley Bank, kemungkinan besar Musk akan memanfaatkan infrastruktur perbankan yang ada dan membangun platform X sebagai sebuah aplikasi yang kompleks dan berdaya saing tinggi.
Tidak semua pihak akan sepakat jika Elon Musk membeli Silicon Valley Bank
Twitter dilaporkan telah mengajukan izin peraturan dan membuat perangkat lunak untuk memungkinkan pembayaran dilakukan di platform mereka, menurut laporan Financial Times pada akhir Januari. Namun, tidak semua orang menyambut baik gagasan tersebut karena Elon Musk telah memiliki banyak tugas lain. Investor di Tesla merasa frustrasi dengan fokus Musk di Twitter.
Musk bahkan menjual miliaran dolar saham Tesla untuk mendanai akuisisi Twitter dan sibuk dengan pengembangan ulang platform tersebut. Pemegang saham besar Tesla, Leo Koguan, telah meminta perubahan kepemimpinan pada bulan Desember dan mengkritik Musk karena tidak sepenuhnya fokus pada Tesla.
Selain itu, jika Musk memutuskan untuk menjadi bankir, ia mungkin akan terlibat dalam proyek lain yang besar seperti pembangunan kota di sepanjang Sungai Colorado di luar Austin, Texas. Sebagian pekerja di Tesla, SpaceX, dan The Boring Company mungkin akan tinggal di rumah baru di sana dengan harga di bawah pasar. Namun, beberapa dari mereka mungkin juga merupakan nasabah Silicon Valley Bank yang memiliki cabang di dekatnya. Wall Street Journal melaporkan bahwa Musk berencana untuk membangun kota tersebut dan menjadi tuan tanah di sana.
(dwk)
