Foto: BMW
Teknologi.id – BMW mengumumkan sedan mewah seri 7 listrik baru, i7 xDrive60. EV yang akan datang akan memiliki kisaran perkiraan hingga 300 mil dan harga mulai dari $ 120.295.
Pembeli mobil yang tertarik dapat melakukan pre-order i7 mulai hari ini dan pengiriman diharapkan akan dimulai akhir tahun ini.
Penuh dengan fitur berteknologi tinggi, seperti layar teater 8K besar untuk penumpang belakang, BMW berharap i7 akan menjadi pemimpin segmen di ruang sedan listrik mewah yang semakin ramai.
Tentu saja seri 7 pembuat mobil telah lama memegang tempat sebagai ekspresi kemewahan tertinggi merek tersebut (bersama seri 8). Dan BMW baru-baru ini merebut mahkota untuk merek mewah terlaris di AS dari Mercedes-Benz, tetapi Tesla berada tepat di belakangnya.
I7 tidak dapat mengalahkan Tesla dalam kinerja dan jangkauan baterai, tetapi tentu saja dapat bersaing dalam kinerja.
Baca juga: BMW Pasang TV Ultrawide 31-Inch di Dalam Mobil
Menampilkan dua motor listrik dengan output gabungan 536 tenaga kuda dan torsi 549 pon-kaki, i7 xDrive60 akan berlari dari 0-60mph dalam waktu sekitar 4,5 detik.
Baterai kendaraan menyediakan 101,7kWh energi yang dapat digunakan, tetapi konsumsi daya gabungan akan menjadi 19,7–18,9kWh per 100km, yang lebih rendah dari yang diiklankan sebelumnya.
Sebagai perbandingan, Tesla yang paling kuat, Model S jarak jauh, memiliki baterai 100kWh, sedangkan sedan EQS andalan Mercedes-Benz, dengan jangkauan 350 mil, memiliki baterai dengan kapasitas 107,8kWh.
Khususnya, BMW mengatakan tidak akan menggunakan bahan tanah jarang untuk memberi daya pada dua motor i7. Sebaliknya, motor beroperasi berdasarkan prinsip mesin sinkron berenergi arus, yang menurut BMW, memungkinkan pasokan energi listrik yang terukur secara tepat untuk memicu eksitasi rotor.
Sebagian besar motor listrik ditenagai oleh magnet permanen — terkadang tidak lebih besar dari sebungkus kartu remi, terbuat dari logam tanah jarang.
Magnet memungkinkan motor mengubah listrik menjadi gerakan, sehingga memberi daya pada kendaraan. Magnet tanah jarang ini, sebagian besar terbuat dari neodymium (NdFeB), hampir seluruhnya ditambang dan diproses di Cina.
Dengan menggunakan prinsip mesin sinkron berenergi saat ini, BMW mengatakan dapat mencapai kepadatan energi yang lebih tinggi, terutama di motor belakang, yang, pada gilirannya, memungkinkan pembuat mobil untuk mencapai tingkat kinerja yang diharapkan dari kendaraan seri 7.
Desainnya tidak diragukan lagi BMW, sampai ke gril besar berbentuk ginjal yang tidak perlu di bagian depan. BMW mengklaim bahwa gril i7 telah sepenuhnya ditafsirkan ulang untuk mencapai tampilan yang modern dan berbeda.
Misalnya, kisi-kisi digariskan dalam pita sempit LED kaca kristal eksklusif, yang membantu menonjolkannya dan - bisa dibilang - menarik lebih banyak perhatian padanya.
(MIM)
