Foto: twitter/@foaddabori
Teknologi.id - Salah satu pengguna membuat cuitan di Twitter tentang WhatsApp yang diduga mengakses mikrofon ponsel saat mereka tidur. Mendadak cuitan tersebut ramai diperbincangkan warganet, mereka bertanya-tanya apakah benar jika aplikasi pengirim pesan tersebut bisa merekam penggunanya saat sedang tidur? Padahal aplikasi sedang tidak digunakan.
Ramai dibicarakan membuat Elon Musk turut menanggapi cuitan tersebut. Ia mengecam WhatsApp di Twitter di tengah laporan bahwa aplikasi milik Mark Zuckerberg tersebut sedang memproses laporan yang dilontarkan penggunanya.
Musk mengatakan jika aplikasi WhatsApp "tidak dapat dipercaya" sebagai tanggapan dari cuitan yang ditulis Foad Dabiri yang mengatakan jika WhatsApp mengakses mikrofon ponselnya. Ini adalah kedua kalinya hanya dalam beberapa minggu miliarder Twitter dan Tesla itu menyindir saingannya Zuckerberg.
Menanggapi masalah ramai tersebut, Google dan WhatsApp telah memberikan konfirmasi jika ada bug yang membuat seolah-olah WhatsApp dapat mengakses mikrofon ponsel secara tidak perlu di sejumlah perangkat Android. Masalah tersebut memang pertama kali hadir satu bulan yang lalu, namun baru mendapat perhatian setelah Elon Musk menanggapi cuitan tersebut.
Melalui pernyataan yang dibagikan di Twitter, WhatsApp mengatakan masalah mikrofon itu terkait dengan Android dan bukan dari akibat akes mikrofon ilegal dari WhatsApp. Pihak perusahaan dikabarkan langsung bergerak cepat dan mengatakan jika Google sedang menyelidiki dan memulihkan masalah sistem tersebut.
Cuitan Dabiri bukan yang pertama yang sadar akan masalah WhatsApp, situs resmi wabetainfo juga pernah membahas mengenai bug sebulan lalu. Dalam situs tersebut, mereka menjelaskan jika saat itu disebut false positiv yang dapat mempengaruhi penggunanya yang memakai perangkat Pixel dan Samsung.
Baca Juga: Cara Agar Foto di Grup WhatsApp Tidak Tersimpan Otomatis
Tak hanya itu, situs tersebut juga mengatakan bahwa me-restart telepon dapat memperbaiki sesuatu yang bermasalah. Sedangkan pihak Google masih belum mengeluarkan pendapatnya tentang apa yang menyebabkan perbedaan tersebut, namun mereka jelas mengatakan jika timnya sedang melakukan penyelidikan menyeluruh.
Rupanya insiden itu tak hanya terjadi pada Dabiri saja, banyak pengguna WhatsApp yang mulai melaporkan jika mereka melihat mikrofon diaktifkan di latar belakang selama sebulan terakhir bahkan lebih.
Beberapa pengguna juga mulai menyarankan untuk memulai ulang perangkat mereka dalam memperbaiki masalah atau memberikan saran untuk ketuk pintasan pemberitahuan akses mikrofon dan mematikannya lalu kemudian dihidupkan kembali. Tak sedikit pengguna percaya jika hal itu terjadi karena ada bug di Android yang salah dalam memberikan informasi di Dasbor Privasi mereka dan telah meminta Google untuk memulihkannya.
Pengguna juga memiliki kendali penuh atas pengaturan mikrofon mereka setelah diberikan izin, WhatsApp hanya mengakses mikrofon ketika pengguna melakukan panggilan atau merekam catatan suara atau video dan bahkan kemudian komunikasi tersebut dilindungi oleh enkripsi end-to-end sehingga WhatsApp tidak bisa melihat riwayat obrolan mereka maupun panggilan yang pernah dilakukan.
Sekadar info, Dasbor Privasi merupakan layanan milik Google yang memungkinkan pengguna melihat aplikasi mana yang mengakses data mereka, memiliki izin, dan mengetahui kapan itu terjadi.
Baca Juga: Cara Baca Chat Grup WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirim, 100% Work!
Cuitan perihal masalah WhatsApp yang ditulis Foad Dabiri lewat akun Twitter resminya, menunjukkan jika Dasbor Privasi Google yang harus disalahkan atas masalah ini.
Masalah tersebut juga popular di Reddit, di mana banyak pengguna yang melihat jika WhatsApp mengaktifkan mikrofon. Sebuah postingan juga memberikan pengalaman yang mirip dengan apa yang dibagikan Dabiri. "Titik hijau di bilah status menyala tanpa henti sepanjang hari. Saat saya klik, tertulis WhatsApp mengakses mikrofon setiap 3-4 menit."
Ketika WhatsApp atau aplikasi lainnya mengakses mikrofon perangkat, maka biasanya warna hijau muncul di pojok kanan atas pengguna Android. Kemudian untuk mengizinkannya, pengguna mengetuk ikon mikrofon dan menyetujuinya termasuk penggunaan kamera.
Pengguna juga dapat memilih nama aplikasi di panel pop-up untuk membuka halaman izin dari aplikasi tersebut dan membatasinya untuk mengakses kamera dan mikrofon. Titik hijau di Android sama halnya dengan titik oren di iPhone yang juga ditambahkan sebagai cara untuk mengetahui apakah aplikasi sedang mengakses mikrofon di iPhone atau iPad.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News