Foto: The Financial Express
Teknologi.id - Gubernur California Gavin Newsom pada hari Senin (7/12/2020) mengatakan negara bagian telah bermitra dengan Apple dan Google pada sebuah aplikasi untuk memungkinkan orang menggunakan ponsel mereka untuk melacak potensi paparan COVID-19.
Sistem digital menggunakan sinyal Bluetooth dari ponsel untuk memperingatkan orang-orang jika mereka telah melakukan kontak dengan seseorang yang dinyatakan positif mengidap virus corona. Proyek ini memanfaatkan dua sistem operasi paling populer di dunia, yaitu iOS Apple dan Android Google, untuk menjangkau miliaran orang.
Untuk menggunakan fitur tersebut, warga lokal dapat mengunduh aplikasi, yang disebut CA Notify, dari Google Play Store untuk ponsel Android mulai Kamis (10/12/2020). Pada perangkat iPhone, mereka dapat mengaktifkan peringatan di pengaturan telepon mereka.
Pengumuman Newsom menjadikan California negara bagian terbesar yang mengadopsi fitur tersebut, pertama kali diumumkan pada bulan April. Proyek ini adalah kolaborasi publik yang jarang terjadi antara dua rival teknologi, tetapi beberapa kritikus telah menyatakan kekhawatiran privasi atas potensi penyalahgunaan dan pengawasan massal.
Perusahaan itu mengatakan bahwa mereka bermaksud untuk mematikan alat tersebut setelah mereka tidak lagi diperlukan untuk melawan pandemi.
Langkah ini dilakukan ketika beberapa kabupaten terpadat di California telah dikunci ketika kasus COVID-19 melonjak dan pejabat kesehatan khawatir tentang kapasitas di rumah sakit. Negara bagian itu memiliki 1,3 juta kasus, dan virus tersebut telah membunuh lebih dari 19.800.
NEW: CA has partnered with @Google and @Apple to launch a #COVID19 exposure notification app, CA Notify.
Starting Thursday, you can opt in to get push notifications on your phone if you have been exposed to COVID-19.
This is 100% private & secure.
More: https://t.co/xtXFwVeWc2
"California menghadapi salah satu tantangan terbesarnya dalam perang melawan COVID-19," cuit CEO Google Sundar Pichai di media sosial Twitter.
Baca juga: Google Temukan Celah Keamanan di iOS
Dalam tweet lainnya, CEO Apple Tim Cook mengatakan bahwa pemberitahuan paparan virus akan membantu memperlambat penyebaran COVID-19 dan mengutamakan kesehatan tetangga dan orang-orang di sekitar kita.
(bal)