Banopolis: Startup Pencetus Smartbike Sharing Generasi 4+ di Indonesia

Adi Arriansyah . December 12, 2017
Tim Banopolis di ajang Anugerah Kreasi Anak Bangsa 2017.
Sudah tahukah kamu apa itu Bike-sharing? Bike-sharing adalah sarana transportasi umum berupa armada sepeda yang disediakan untuk umum dan tersebar di lokasi-lokasi tertentu. Bike-sharing juga dapat menjadi salah satu solusi efektif untuk mengurangi kemacetan di Indonesia. Saat ini, bike-sharing di Indonesia sudah mencapai generasi ke-4. Dalam perkembangannya, pada bike-sharing generasi ke-3, sepeda dapat dipinjam melalui suatu stasiun khusus yang tersebar di berbagai tempat sehingga pengguna dapat meminjam dan mengembalikan sepeda di stasiun-stasiun khusus tersebut. Sedangkan pada bike-sharing generasi ke-4, sistem bike-sharing sudah berbasiskan aplikasi dan tidak memiliki stasiun khusus sehingga sepeda bisa dikembalikan dimanapun. Namun, rupanya hal tersebut menimbulkan ketidakpastian dalam posisi sepeda serta membuat lingkungan cakupan bike-sharing menjadi berantakan karena banyak sepeda berserakan. Maka dari itulah, Banopolis — sebuah start up konsultan transportasi yang berfokus pada transportasi non-motor, mengembangkan smartbike-sharing generasi 4+ sebagai solusi dari beberapa kekurangan bike-sharing yang telah ada. Teknologi.id mendapat kesempatan untuk bertemu langsung dan mewawancarai tim Banopolis dalam ajang Anugerah Kreasi Anak Bangsa 2017 tanggal 8 Desember 2017 lalu. Tim yang berhasil memboyong juara pertama dalam ajang tersebut pun menjelaskan bahwa keunggulan dari smartbike-sharing generasi 4+ ini adalah adanya kepastian posisi sepeda dengan disediakannya parkiran khusus dan app-based system yang memudahkan user experience. Smartbike-sharing generasi ke-4 memiliki app-based system yang dilengkapi parking pole dimana sepeda hanya bisa diparkirkan pada parking pole begitupun sebaliknya. Parking pole yang tersedia pun hanya bisa bermanfaat optimal bagi sepeda smartbike. Selain itu, sistem smartbike-sharing ini didukung teknologi konektivitas NB-IoT sehingga memungkinkan setiap sepeda smartbike dapat berkomunikasi dengan server secara lebih efisien. Saat ini, smartbike-sharing generasi 4+ baru diterapkan di kampus Universitas Indonesia (UI). Tim Banopolis pun mengungkapkan bahwa mereka merencanakan untuk menerapkan smartbike-sharing di Kota Bandung dan kota-kota lainnya dengan harapan sistem operasional bike-sharing dapat berjalan dengan lebih efektif dan dapat mengurangi tingkat kemacetan di berbagai kota di Indonesia. Kita doakan saja ya semoga smartbike-sharing generasi 4+ ini bisa segera diterapkan di kotamu.
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar