Hati-hati Penipuan di WhatsApp, Iming-iming Hadiah Tiket Pesawat Gratis

Kemala Putri . January 21, 2019

Hati-hati Penipuan di WhatsApp, Iming-iming Hadiah Tiket Pesawat Gratis
Teknologi.id - Sebagai layanan perpesanan instan paling populer, WhatsApp dengan segala kelengkapan dan kemudahaannya juga menjadikan terbukanya potensi untuk kejahatan. Sebut saja informasi tak jelas, hoax, bahkan penipuan di WhatsApp menjadi beberapa kejahatan yang patut diwaspadai. Dituturkan oleh The Sun, baru-baru ini telah beredar chat penipuan di WhatsApp dengan iming-iming tiket pesawat gratis dari pesawat Singapore Airlines. Dalam chat itu disebutkan bahwa Singapore Airlines membagikan tiket pesawat gratis dalam rangka hari ulang tahunnya. Para pengguna WhatsApp yang menerima pesan tersebut lantas diminta mengakses situs tertentu yang tautannya juga disertakan.

Baca juga: Waspada Celah Keamanan WhatsApp, Chat Nyasar ke Pemilik Nomor Baru

Untuk pengguna yang jeli tentu bisa mengecek lebih dulu mengenai keabsahan url link itu. Tapi boleh jadi ada pengguna yang kadung senang dan langsung buru-buru klik tautan saat menerima chat tersebut tanpa menyadari sudah jadi korban penipuan di WhatsApp. Pihak Singapore Airlines sendiri sadar dengan adanya modus penipuan di WhatsApp yang mengatasnamakan pihaknya. Maskapai penerbangan itu langsung memberi klarifikasi dan minta akses situs dalam chat WhatsApp tipu-tipu itu dimatikan.
Penipuan di WhatsApp
Chat penipuan tiket pesawat gratis di WhatsApp. Kredit: The Sun
"Kami telah menyadari adanya sebuah situs web yang mengatasnamakan pihak Singapore Airlines, menawarkan tiket pesawat gratis sebagai hadiah, dengan syarat memeberikan data pribadi," ujar Singapore Airlines. "Kami sudah melaporkan situs itu untuk diturunkan dan menyarankan agar para konsumen bisa lebih berhati-hati dalam memberikan data pribadi ke sumber yang tak terverifikasi."

Baca juga: Cara Kirim Chat WhatsApp Tanpa Simpan Nomor Penerima

"Konsumen semestinya tetap berhati-hati mengenai adanya posting medsos dan situs-situs web pencuri data, yang mirip dengan situs resmi kami," beber maskapai tersebut. Kasus ini sekali lagi menekankan pentingnya pengguna WhatsApp bersikap kritis dan hati-hati ketika menerima informasi atau chat yang meraguan atau belum terkonfirmasi kebenarannya. Pun demikian halnya secara umum dalam beraktivitas di medsos atau jagat maya. (DWK)
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar