CEO Facebook, Mark Zuckerberg merupakan orang kelima terkaya di Amerika pada tahun 2018, dengan jumlah pendapatan 71 miliar dollar AS berdasarkan data dari Forbes Billionaires List. Zuckerberg kehilangan kekayaan sebesar 15 miliar dollar AS atau sekitar Rp 217,5 triliun hanya dalam sehari. Kekayaannya turun karena jatuhnya nilai saham Facebook hingga 19 persen. Perusahaan media sosial ini menderita penurunan harga terbesar dalam sejarah pasar saham Amerika Serikat. Ini membuat peringkat Zuckerberg menjadi orang terkaya dunia turun. Kejadian ini terjadi satu hari setelah eksekutif memperkirakan margin keuntungan Facebook akan lebih rendah tahun ini. Setidaknya ada 16 broker yang memangkas target harga mereka setelah bertemu dengan Chief Financial Officer Facebook David Wehner. Wehner mengungkapkan perusahaan tersebut sedang menghadapi tekanan pada marjin bisnisnya. Analis Wall Street mengistilah kejadian pada Facebook ini sebagai "bom". Setelah setahun didominasi upaya untuk menghentikan kekhawatiran atas privasi dan perannya dalam aliran berita global, analis melihat Facebook berada di bawah ancaman. Saham ditutup hampir anjlok 19 persen ke level US$176,26 menghapus lebih dari US$120 miliar dari nilai perusahaan atau hampir empat kali seluruh kapitalisasi pasar Twitter Inc. Wehner mengatakan "Selama beberapa tahun ke depan, kami akan mengantisipasi bahwa marjin operasi kami akan menuju tren pertengahan 30-an secara persentase," Margin Facebook turun menjadi 44 persen pada kuartal kedua dari 47 persen tahun lalu karena menghabiskan sangat banyak pada keamanan dan inisiatif untuk meyakinkan pengguna bahwa perusahaan melindungi privasi mereka. Saham Alphabet ditutup naik 0,7 persen, sementara mereka di Apple Inc turun 0,3 persen dan Netflix Inc. ditutup hampir tidak lebih tinggi. Amazon.com Inc naik 2,3 persen. Perusahaan juga mengatakan pertumbuhan pendapatan dari pasar negara berkembang dan aplikasi Instagram, yang kurang terpengaruh oleh masalah privasi, tidak akan cukup untuk memperbaiki kerusakan. Sebelum laporan penghasilan kuartal II tahun 2018, harga saham Facebook sempat menyentuh rekor tertingginya yakni 217,5 dollar AS per lembar saham. Namun angka ini pun menyusut menjadi 172 dollar AS per lembar saham. Hal ini disebabkan, pengguna Facebook hanya tumbuh sekitar 1,54 persen pengguna secara bulanan. Artikel ini telah tayang di https://www.cnnindonesia.com/ dengan judul “ Kekayaan Bos Facebook Mark Zuckerberg 'Hilang' RP217 Miliar”, https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20180727093628-185-317381/kekayaan-bos-facebook-mark-zuckerberg-hilang-rp217-miliar Baca juga: Khawatirkah Kamu dengan Facebook? Sebaiknya, Iya!
Tinggalkan Komentar