Teknologi.id - Beberapa hari ini, nama Deddy Corbuzier ramai diperbincangkan di media sosial usai mengundang pasangan gay sebagai tamu dalam podcast terbaru yang ditayangkan di kanal YouTube miliknya.
Menanggapi permasalahan tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate meminta kepada konten kreator, agar memanfaatkan ruang digital yang disediakan dengan bersih, baik dan bermanfaat.
Selain itu, Johnny juga mengingatkan para konten kreator agar menghadirkan konten-konten yang sesuai dengan nilai-nilai kultural, religi, serta kebudayaan Indonesia.
"Jangan sampai, saya ingatkan, karena keteledoran kita lupa memperhatikan aturan perundang-undangan, apalagi yang berkaitan nilai kultural dan religius kita," kata Johnny seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (10/5/2022).
Baca juga: Cara Menggunakan Filter Nangis yang Viral di TikTok dan Instagram
Lantas apakah Kominfo akan melakukan pemblokiran akses terhadap konten di saluran YouTube Deddy Corbuzier? Johnny mengungkapkan bahwa sudah ada tim yang memeriksa konten di podcast YouTube Deddy Corbuzier tersebut.
"Itu sudah ada timnya yang melakukan dan memeriksanya. Kita tidak akan melakukan secara gegabah melakukan take down seenaknya. Kenapa? Karena kita mengikuti proses mekanisme dengan baik agar fairness tetap terjaga," ucapnya.
Dijelaskan oleh Johnny, Kominfo tidak akan serta merta memblokir suatu konten di internet apabila tidak melanggar peraturan yang berlaku di Indonesia.
"Blokir dan take down dilakukan apabila terjadi pelanggaran yang tidak sejalan dengan peraturan," jelas Johnny.
Telah dihapus
Sementara itu, Deddy Corbuzier sendiri diketahui telah menghapus konten podcast yang berisikan pasangan gay di kanal YouTube miliknya. Ia juga menyampaikan permohonan maaf dan menegaskan tidak mendukung kegiatan LGBT.
"Seperti biasa ketika gaduh di sosmed.. Saya minta maaf. Kebetulan masih dalam suasana bulan Syawal," tulis Deddy di akun Instagram pribadinya.
"Sejak awal saya bilang tidak mendukung kegiatan LGBT. Saya hanya melihat mereka sebagai manusia. Hanya membuka fakta bahwa mereka ada di sekitar kita dan saya PRIBADI merasa tidak berhak men-judge mereka. Mereka menyimpang, saya paham... Dan saya tidak mendukung hal itu," lanjutnya.
Baca juga: Instagram Uji Coba Fitur NFT Ethereum, Polygon, Solana, dan Flow
Meski telah dihapus, efek dari viralnya podcast Deddy tersebut telah membuat tagar #UnsubscribePodcastCorbuzier menjadi trending topic di Twitter Indonesia.
Hingga saat ini, kanal YouTube Deddy Corbuzier diperkirakan telah ditinggalkan sekitar 100.000 subscribers. Pun di Instagram, akun pribadi Deddy Corbuzier @mastercorbuzier juga mengalami unfollow massal, dari sebelumnya memiliki 20 juta pengikut kini tinggal 11 juta pengikut saja.
(dwk)
Tinggalkan Komentar