Hydra Market, Dark Web Terbesar di Dunia Berhasil di Tutup Jerman

Josephine Cahyadi . April 07, 2022

Hydra Market, Dark Web Terbesar di Dunia Berhasil di Tutup Jerman



Foto : istock


Teknologi.id - Jerman berhasil menutup hydra market, yang merupakan dark web marketplace. Hydra market merupakan dark web terbesat di dunia, biasanya digunakan untuk jual beli barang dan jasa ilegal. 


Penegak hukum Jerman berhasil menyita server dan bitcoin senilai UD$24,6 juta usai berkoordinasi dengan penegak hukum AS, kata Departemen Kehakiman AS dilansir CNBC, Rabu (6/4).


Dark web marketplace biasa digunakan sebagai situs gelap dan aktivitas ilegal. Pengguna dark web menggunakan identitas anonim serta menyembunyikan lokasi mereka. 


Hydra market diduga dioperasikan oleh orang Rusia dan digunakan untuk menjual narkoba dan mencuci uang. Situs ini juga diduga terhubung dengan Rusia. 


Situs ini disebut digunakan untuk mendistribusikan database, dokumen, menyebar virus, alat dan layanan peretasan, dan layanan pencucian uang untuk bitcoin.


Diberitakan, hydra memiliki sekitar 19.000 akun penjual, dan lebih dari 17 juta pelanggannya tersebar di seluruh dunia. Omset web tersebut ditaksir US$1,35 miliar pada 2020.


"Bersama dengan mitra penegak hukum Jerman, kami telah merebut infrastruktur pasar darknet terbesar di dunia, tetapi pekerjaan kami masih jauh dari selesai," kata Jaksa Agung AS Merrick Garland dalam sebuah pernyataan.


Terakhir kali pasar dark web besar disita pada 2013, yaitu Silk Road. Silk Road diluncurkan pada 2011 dan dalam hitungan bulan menjadi dark web marketplace yang sangat populer.


Silk Road sebagian besar digunakan untuk membeli obat-obatan palsu, SIM palsu, narkotika, menyebar malware dan ransomware. Pemiliknya ditangkap pada 2014.


(JC)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar