Gantikan Meta Ray-Ban? Alibaba Rilis Kacamata AI Quark dengan Baterai 24 jam!

Wildan Nur Alif Kurniawan . December 05, 2025

Foto: Alibaba

Teknologi.id – Raksasa teknologi Tiongkok, Alibaba, secara resmi menegaskan posisinya dalam perang gadget konsumen generasi berikutnya dengan meluncurkan Quark AI Smart Glasses di China. Peluncuran ini menempatkan Alibaba di garis depan persaingan kacamata pintar 'berotak' kecerdasan buatan, sebuah pasar yang saat ini tengah didominasi oleh Meta dengan Ray-Ban dan diincar oleh pemain besar lainnya seperti Apple.

Inovasi utama yang segera menarik perhatian dari produk Alibaba ini adalah sistem baterainya yang unik: sistem baterai ganda yang dapat dilepas pasang (hot-swappable). Keunggulan ini diklaim mampu menyuplai daya hingga 24 jam penggunaan. Kapabilitas baterai yang mudah ditukar ini merupakan diferensiasi penting yang tidak dimiliki oleh produk-produk pesaing utamanya, menjawab salah satu kelemahan terbesar wearable AI: daya tahan baterai.

Mengutip The Verge, Alibaba mengumumkan bahwa kacamata Quark AI hadir dalam dua varian untuk memenuhi kebutuhan pasar yang berbeda:

Quark S1: Model unggulan (flagship).

Quark G1: Model yang berfokus pada gaya hidup (lifestyle).

Kedua varian ini tersedia dalam berbagai pilihan warna dan jenis lensa, memberikan opsi penyesuaian yang luas bagi konsumen.

Detail Teknis dan Harga 

Varian S1 dan G1 memiliki perbedaan signifikan, terutama pada teknologi tampilan yang digunakan. Alibaba menjelaskan bahwa perbedaan utama terletak pada lensa, di mana model S1 unggulan menggunakan layar micro-OLED yang jernih. Penggunaan layar micro-OLED pada model flagship menunjukkan upaya Alibaba untuk menawarkan kualitas visual yang superior, sebuah elemen krusial bagi pengalaman pengguna kacamata pintar.

Meskipun berbeda dalam tampilan, kedua model dibekali dengan komponen inti yang canggih untuk mendukung fungsi AI, termasuk:

  • Mikrofon berbasis bone conduction: Teknologi ini memungkinkan komunikasi suara yang jernih tanpa memerlukan earphone yang menutupi telinga.
  • Kamera internal: Untuk mengambil foto, merekam video, dan mendukung fungsi pengenalan visual berbasis AI.
  • Sistem Baterai Ganda yang Dapat Ditukar (Hot-Swappable): Ini adalah fitur andalan yang menjanjikan ketahanan daya hingga 24 jam. 

Dalam hal harga, Alibaba memposisikan Quark AI Smart Glasses pada rentang yang kompetitif, terutama untuk model lifestyle:

  • Quark S1 (Flagship): Harga jual dimulai dari 3.799 yuan (sekitar Rp 8,9 jutaan).
  • Quark G1 (Lifestyle): Harga jual dimulai dari 1.899 yuan (sekitar Rp 4,4 jutaan).

Harga model G1 yang relatif terjangkau dapat menjadi strategi Alibaba untuk menarik konsumen yang ingin menjajal teknologi kacamata pintar AI tanpa investasi besar, sekaligus memperluas penetrasi pasar.

Foto: Alibaba

Baca juga: Rokid Glasses: Kacamata Pintar AR dan MR dengan Harga Terjangkau

Integrasi AI Model Qwen dan Ekosistem Alibaba

Kekuatan utama kacamata Quark AI terletak pada otak kecerdasan buatan yang menggerakkannya. Kacamata ini ditenagai oleh model AI milik Alibaba sendiri, yaitu Qwen, yang merupakan salah satu model bahasa besar (Large Language Model/LLM) terkemuka di Tiongkok.

Integrasi Qwen, didukung oleh aplikasi pendamping, memungkinkan pengguna mengontrol kacamata ini melalui suara maupun sentuhan. Kacamata pintar ini bukan hanya alat perekam, tetapi asisten AI serbaguna yang terintegrasi erat dengan ekosistem digital Alibaba.

Alibaba menyatakan bahwa kacamata ini akan terintegrasi dengan berbagai aplikasi inti mereka, termasuk:

  • Alipay: Untuk pengenalan harga dan pembayaran instan.
  • Taobao: Untuk pengalaman belanja yang didukung visual dan AI.
  • Platform streaming musik populer Tiongkok: QQ Music dan NetEase Cloud Music.

Integrasi mendalam ini memungkinkan Quark AI untuk menyediakan layanan yang sangat praktis dan on-the-go, seperti terjemahan saat bepergian, pengenalan harga secara instan saat berbelanja, dukungan navigasi, hingga transkripsi rapat secara real-time. Fungsi-fungsi ini menunjukkan ambisi Alibaba untuk menjadikan kacamata pintar sebagai alat produktivitas dan gaya hidup yang esensial.

Perang Pasar Wearable AI Global

Peluncuran kacamata Quark AI menandai upaya serius Alibaba untuk mendobrak pasar teknologi wearable bertenaga AI, sebuah segmen yang diyakini perusahaan akan menjadi gadget konsumen berikutnya yang akan mendominasi pasar.

Saat ini, persaingan di pasar kacamata pintar AI sangat ketat. Meta dengan kacamata Ray-Ban saat ini dianggap sebagai pemimpin pasar yang jelas, berhasil menggabungkan fungsi perekaman dan desain yang modis. Namun, produk Meta juga menghadapi tantangan, seperti yang disoroti dalam berita terpisah mengenai kesulitan perbaikan layar Meta Ray-Ban Display jika rusak.

  • Sementara itu, pemain besar lainnya tengah berpacu untuk mengejar ketertinggalan:
    • Apple: Raksasa teknologi ini diperkirakan akan segera merilis produk wearable AI yang lebih canggih.
    • Sam Altman dan Jony Ive: Mantan Kepala Desain Apple, Jony Ive, bersama CEO OpenAI, Sam Altman, juga sedang mengembangkan proyek gadget AI yang dinilai akan mendefinisikan kembali kategori wearable.

    Baca juga: Samsung Luncurkan Galaxy XR, Saingan Serius Apple Vision Pro!

    Menurut laporan Bloomberg, Alibaba berencana untuk memperkenalkan model internasional dari kacamata Quark AI pada tahun depan. Meskipun target pasar globalnya belum diidentifikasi secara spesifik, langkah ini menunjukkan bahwa ambisi Alibaba melampaui pasar domestik Tiongkok.

    Dengan keunggulan baterai hot-swappable yang memecahkan masalah daya, integrasi AI Qwen yang kuat, dan harga yang kompetitif untuk model lifestyle, Alibaba Quark AI Smart Glasses siap menjadi penantang tangguh yang mengubah peta persaingan di pasar gadget AI global.

    Baca berita dan artikel lainnya di Google News 

    (WN/ZA)

    author0
    teknologi id bookmark icon

    Tinggalkan Komentar

    0 Komentar