Mantan Pegawai Google Ciptakan Agama Baru Bertuhankan Kecerdasan Buatan

Adi Arriansyah . October 04, 2017
Foto: theguardian.com
Baru-baru ini mantan pegawai Google, Anthony Levandowski, telah menciptakan “agama” baru dengan kecerdasan buatan sebagai “Tuhan”-nya. Agama baru bernama Way of the Future ini diketahui telah didirikan oleh Levandowski dari sebuah dokumen pengajuan organisasi yang telah diajukan ke pemerintah negara bagian California, Amerika Serikat (AS). Tujuan utamanya adalah mengembangkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kecerdasan buatan bagi kehidupan. Meski demikian, agama yang berbentuk seperti organisasi ini memilih untuk menutup diri dan tidak mengungkap satu pun dari kegiatan mereka. Levandowski sendiri menjabat sebagai presiden dari Way Of Future adalah seorang tokoh kenamaan yang begitu populer di dunia teknologi, khususnya kecerdasan buatan. Kecerdasan buatan sendiri dipandang ibarat dua mata pisau di industri Silicon Valley. Facebook dan Google, termasuk beberapa di antara perusahaan teknologi yang begitu menggembor-gemborkan kecerdasan buatan untuk masa depan. Sementara, di sisi lain, tokoh seperti Elon Musk dan Bill Gates justru menolak kecerdasan buatan untuk dikebut. Menurutnya, kecerdasan buatan harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak berisiko membahayakan manusia. Pasalnya, beberapa pakar memprediksi kecerdasan buatan bisa memicu momentum “Singularity”, di mana ia akan lebih pintar dari manusia dan bahkan bisa mendominasi dunia. Sumber: Dirangkum dari liputan6.com
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar