Foto: rri.co.id
Teknologi.id – Tank Leopard 2RI MTB merupakan salah satu jenis tank buatan Jerman milik TNI. Secara tampilan versi Leopard 2RI tampak lebih modern dibanding versi Leopard 2A4 standar.
Leopard 2RI MTB menggantikan posisi Scorpion 90 milik Yonkav 8 yang terletak di Pasuruan, Jawa Timur dan Yonkav 1 yang berada di Cijantung, Jakarta Timur.
Dikutip dari motor1, spesifikasi yang dimiliki oleh tank berkekuatan canggih ini mesinnya sudah ditenagai oleh turbo ganda V12 tipe MTU MB 873-Ka501 berpendingin air.
Baca juga: Hadirkan AI Chatbot, Bahasa.ai Gelar BRAINSTORM Vicon
Mesin ini mampu membuat tank dengan bobot sekitar 68 ton ini bergerak dengan kecepatan maksimal 68 km/jam.
Kabinnya dilengkapi dengan pendingin udara dan dua tabung untuk memasok oksigen ke perangkat turbocharge.
Tangkinya dapat menampung 1.160 liter bahan bakar, tetapi dibatasi hanya 900 liter saat tank sedang tidak dipakai untuk berperang.
Baca juga: Bisnis Esports Semakin Menjanjikan setelah Adanya PBESI
Konsumsi bahan bakarnya 41 liter per 10 kilometer. Seperti tank tempur utama lainnya, Leopard 2 dapat melintasi perairan tanpa bantuan teknologi perintis.
Dalam medan air, dapat melintas hingga kedalaman 1,2 meter tanpa perlu bantuan peralatan tambahan apa pun.
Awaknya terdiri dari empat orang. Komandan, penembak, loader (pemuat), dan pengemudi. Terdapat laras meriam berukuran 120 milimeter ditambah dua senapan senapan mesin MG3A1 sebagai senjata tambahan.
Dikutip dari militer.id hari Senin 08 Februari 2021, ada banyak fitur menarik yang disematkan pada tank TNI tersebut.
Baca juga: Cara Jual Foto di Shutterstock, Modal Kamera HP Jadi Cuan!
Leopard 2RI memiliki teknologi AMP (Advanced Modular Armour Protection) yang sangat canggih. Teknologi tersebut berfungsi untuk melindungi seluruh bagian sisi pada tank dari segala ancaman yang ada.
Mulai dari bagian rudal anti tank hingga roket balistiknya. Sistem perlindungan yang terdapat pada leopard 2RI ini juga telah digunakan oleh hampir seluruh jenis tank yang kekinian sampai saat ini.
Harga tank Leopard 2 ini sekitar 7,3 juta euro per unit atau sekitar Rp125,4 miliar. Kabarnya antara tahun 2019-2023 Indonesia akan menambah jumlah tank Leopard 2 ini.
(fpk)
Tinggalkan Komentar