Evan Purnama, Cumlaude di Singapura, Kini Membangun Yogyakarta

Teknologi.id . January 02, 2018

Evan Purnama.

Teknologi.id mewawancarai Evan Purnama, yang mengenyam pendidikan hingga SMA di Yogyakarta, dan melanjutkan kuliah di Singapura. Ia sempat bekerja disana dan memutuskan untuk pulang ketanah air untuk mendirikan Qiscus. Berikut wawancara Evan Purnama dengan Gerry dari Teknologi.id:


Gerry (G): Halo selamat malam Mas Evan, terimakasih atas kesempatan wawancaranya. Boleh jelaskan secara singkat tentang Mas Evan Purnama sendiri gimana sih orangnya, semacam riwayat singkat mungkin?

Evan Purnama (E): Halo, nama saya Evan Purnama, umur 26 tahun asal Yogyakarta, sekolah dari TK hingga SMA di Yogyakarta, kemudian melanjutkan kuliah S1 di Singapura, sempat bekerja sebentar di Singapura lalu pulang ke Indonesia untuk membuat startup, startup yang saya dirikan bernama Qiscus (PT Qiscus Tekno Indonesia).

G: Nah untuk Qiscus Mas Evan berperan sebagai apa disana? Serta Qiscus sendiri itu berfokus dibidang apa?

E: Di Qiscus saya berperan sebagai CTO (Chief Technology Officer), Qiscus sendiri berfokus di bidang Software as a Service, kami mempunyai layanan berupa chat dan call yang bisa dipasang dan digunakan oleh product IT sebagai client kami

G: Kalau Mas Evan dari dulu udah kebayang buat kerja dibidang startup atau malah punya passion buat kerja dibidang lain?

E: Kalau saya sendiri dari kuliah tahun kedua sudah kebayang buat kerja dibidang startup.

G: Selanjutnya, apa alasan Mas Evan akhirnya tertarik dan akhirnya memilih bergerak di startup?

E: Karena timing saat itu (sekitar taun 2013) adalah waktu yg tepat untuk industri startup, apabila saya lulus tahun 2010 mungkin saya akan memilih kerja di kantor seperti yang lain.

G: Mas Evan punya passion atau hobi diluar bidang yang mas jalani sekarang?

E: Kalau hobi lain, mungkin bermain basket ya.

G: Nah terakhir, ada tips-tips atau saran khusus dari Mas Evan untuk mereka yang mau memulai startup?

E: Sebaiknya dipikir masak-masak kalau mau langsung memulai sendiri. Lebih baik join dulu ke sebuah startup yang sudah berjalan daripada langsung memulai sendiri kalau belum ada pengalaman dibidang tersebut.

G: Okay mas Evan, sekian pertanyaan dari saya, terimakasih banyak atas waktu dan kesempatan untuk wawancara mas Evan, have a nice day!


Sekian sekilas wawancara antara Gerry dengan Evan Purnama, founder dan CTO dari Qiscus. Satu pesan yang sebaiknya diingat oleh teman-teman adalah, tidak ada salahnya kita belajar terlebih dahulu sebelum mulai terjun secara langsung membangun startup kita sendiri, lebih baik bergabung dulu ke sebuah startup yang sudah berjalan daripada langsung memulai sendiri kalau belum ada pengalaman dibidang tersebut. gry
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar