Teknologi.id - Google baru saja meluncurkan pembaruan Android 15 beta 3 pada Selasa (18/6/24), yang membawa sejumlah fitur baru yang menarik bagi pengguna HP Android. Salah satu fitur yang paling menonjol adalah menu Device Diagnostics.
Fitur baru Android 15 ini memungkinkan pengguna untuk cek kerusakan HP dan mendekteksi potensi masalah pada komponen internal tanpa perlu mengunjungi pusat perbaikan (service center). Fitur ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk mendiagnosis masalah pada ponsel mereka secara mandiri.
Menu Device Diagnostics
Menurut laporan dari Gadgets360 pada Selasa (25/6/24), menu Device Diagnostics ini terletak di aplikasi Settings, tepatnya di bawah menu Repair Mode. Menu ini menghadirkan dua opsi utama, yaitu Component Health dan Evaluation Mode.
Pada opsi Component Health, pengguna dapat menjalankan berbagai diagnostik untuk memeriksa kondisi komponen internal ponsel mereka. Beberapa tes yang tersedia antara lain:
- Tes Tampilan Layar: Pengguna dapat menggesekkan jari di layar untuk melihat di mana input sentuhan didaftarkan. Tes ini membantu mendeteksi masalah pada layar sentuh.
- Tes Kesehatan Baterai: Pengguna bisa memeriksa status baterai, tanggal pembuatan, tanggal penggunaan pertama, dan jumlah siklus pemakaian baterai. Informasi ini sangat berguna untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari baterai ponsel.
- Status Chip Penyimpanan Data: Pengguna dapat memeriksa kondisi chip penyimpanan data dan sisa masa penggunaannya. Ini penting untuk mendeteksi potensi kerusakan atau degradasi pada penyimpanan internal.
Baca juga: Wajib Tau! Daftar 47 HP iPhone dan Android yang Tak Dapat Update WhatsApp Tahun Ini
Evaluation Mode
Sementara itu, Fitur baru Android 15 yang lain yaitu Evaluation Mode memungkinkan pengguna menggunakan ponsel Android lain untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh pada ponsel yang mengalami kerusakan. Fitur ini bekerja dengan menampilkan kode QR pada perangkat yang bermasalah, kemudian kode tersebut dipindai menggunakan ponsel Android lain.
Setelah itu, ponsel yang mengalami kendala akan menjalankan serangkaian tes dan memberikan laporan detail mengenai kerusakan yang ditemukan. Beberapa pengujian di Evaluation Mode mungkin memerlukan akses internet untuk berfungsi dengan optimal.
Keamanan Biometrik yang Ditingkatkan
Selain fitur Device Diagnostics, Google juga menambahkan peningkatan keamanan pada ponsel. Fitur baru Android 15 ini memungkinkan sistem menghapus data biometrik wajah dan sidik jari yang tidak dikenali saat ingin membuka kunci perangkat.
Hampir semua perangkat Android sudah memiliki sistem keamanan biometrik, baik itu sidik jari maupun pengenalan wajah. Namun, akurasi sensor biometrik bisa bervariasi tergantung teknologi sensor, penyetelan spesifik, dan kondisi lingkungan pengguna.
Jika sistem mendeteksi bahwa data biometrik tidak berfungsi dengan baik, Android 15 akan secara otomatis menghapus data tersebut dan meminta pengguna untuk mendaftarkannya kembali. Sistem juga akan menampilkan pemberitahuan yang memberitahu pengguna bahwa model wajah atau sidik jari tidak berfungsi dengan baik dan telah dihapus.
Fitur Anti-Pencurian
Selain fitur diagnostik dan peningkatan keamanan biometrik, Google juga merilis fitur anti-pencurian untuk HP Android. Fitur ini memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi pencurian dan mengunci layar perangkat secara otomatis.
Uji coba fitur ini akan dimulai di Brasil, mengingat negara tersebut mengalami peningkatan kasus pencurian ponsel. Ada tiga metode utama yang digunakan dalam fitur anti-pencurian ini:
- Deteksi Pola Gerakan: AI mendeteksi pola gerakan yang umum terjadi saat pencurian, kemudian perangkat akan langsung mengunci layar.
- Penguncian Jarak Jauh: Pengguna bisa mengunci layar perangkat dari jarak jauh dengan memasukkan nomor telepon dan menyelesaikan tantangan keamanan menggunakan perangkat lain.
- Penguncian Saat Offline: Perangkat akan mengunci layar jika tidak terhubung ke internet dalam waktu yang lama.
Fitur anti-pencurian ini dijadwalkan akan tersedia untuk pengguna HP Android 10 atau lebih tinggi mulai Juli 2024. Setelah uji coba di Brasil, Google berencana merilis fitur ini secara bertahap ke pengguna di negara lain sepanjang tahun 2024.
Dengan banyaknya fitur baru Andriod 15 di atas tidak hanya meningkatkan fungsionalitas tetapi juga memberikan rasa aman yang lebih besar bagi pengguna HP Android. Pembaruan ini menunjukkan komitmen Google untuk terus mengembangkan dan menyempurnakan ekosistem Android, menjadikannya lebih user-friendly dan secure bagi semua pengguna.
Baca Berita dan Artikel lain di Google News.
(bmm)
Tinggalkan Komentar