Resiko Medis, Astronot Saat Melakukan Perjalanan ke Mars

Fahad Mulyana . November 19, 2018
Image result for astronaut mars Teknologi.id –  NASA percaya dapat menempatkan manusia di Mars dalam waktu 25 tahun kedepan. Namun, ada risiko kesehatan yang harus  dihadapi saat perjalanan tersebut dilaksanakan. Misalnya, radiasi kosmis mematikan, potensi yang berpotensi mengakibatkan gangguan saraf, bahkan mutasi gen. Dilansir dari AFP, mantan astronot NASA Tom Jones mengatakan bahwa mereka akan menyelesaikan penelitian tersebut dalam kurun waktu 25 tahun. Perjalanan dari Bumi ke Mars dikatakan dapat menimbulkan masalah ilmiah yang jauh lebih besar dibandingkan misi Apollo ke bulan. Hal ini disebabkan oleh jarak tempuh ke planet Mars sekitar 225 juta kilometer. Dengan teknologi yang dimiliki manusia saat ini, diperkirakan astronot akan sampai di Mars dalam waktu 9 bulan. Namun dalam perjalanan, para astronot akan terkena dampak gravitasi nol yang sangat besar. Dengan akibat seperti perubahan pembuluh darah pada retina yang menyebabkan degradasi pada penglihatan. Selain itu, dampak dari gravitasi nol juga menyebabkan kerangka akan menyerap kalsium dan massa tulang. Dalam hal ini, NASA disebut sedang mengembangkan cara untuk mengatasi dampak perjalanan ke Mars terhadap tubuh manusia. Salah satunya adalah dengan mempercepat waktu tempuh ke Mars. Jones mengatakan bahwa perlu ada peningkatan teknologi roket lewat penerapan teknologi nuklir. Dalam kondisi demikian, maka perjalanan ke Mars tidak akan memakan waktu begitu lama, sehingga para astronot hanya akan menerima jumlah radiasi yang dianggap aman. NASA saat ini sudah memiliki penjelajah robot baru yang diberi nama zoom InSight untuk menuju Mars, dan akan mendarat pada 26 November setelah lepas landas dari California pada 5 Mei.
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar