Bagaimana Cara Kafein Membuat Kita Tetap Terjaga?

Fahad Mulyana . December 11, 2018


Dampak buruk minum kopi diakibatkan oleh cara kerja dari kafein.
Teknologi.id - Sebagian dari kita hampir tidak dapat terlepas dari secangkir kopi di pagi ataupun malam hari. Kandungan kafein di dalam secangkir kopi telah mengisi hari-hari kita dan membantu untuk tetap terjaga. Meskipun, sebetulnya kita dalam kondisi yang sangat kelelahan dan membutuhkan istirahat. Namun kamu mungkin tidak menyadari bahwa kebiasaan tersebut dapat memunculkan dampak buruk minum kopi bagi kesehatan lho. Terutama pada kinerja dari fungsi otak kita. Mulai dari berkurangnya daya ingat hingga risiko penurunan kognitif yang berkaitan dengan usia. Zat ini dapat mengubah cara berfikir otak kita dengan cara yang bisa dibilang menarik. Kafein nyatanya tidak memberikan energi sama sekali terhadap tubuh kita. Zat ini hanya mempengaruhi otak agar berpikir bahwa tubuh kita tidak sedang kelelahan. Yaitu, dengan cara menggantikan posisi zat bernama adenosin. Adenosin adalah zat yang diproduksi oleh otak sebagai sinyal bahwa tubuh kita sedang kelelahan dan membutuhkan istirahat. Semakin banyak zat ini berkumpul di otak, maka kita akan semakin merasa kelelahan dan mengantuk. Baca juga: Cangkir Kopi Ini Ternyata Terbuat Dari Kopi

Lalu, bagaimana bisa kafein menggantikan tempat adenosin?

Image result for adenosine Saat kita mengonsumsi secangkir kopi atau segelas soda, kafein akan masuk dan ikut mengalir bersama darah menuju otak. Karena memiliki kesamaan struktur, reseptor akhirnya memilih kafein dikarenakan lebih ringan daripada zat adenosin. Hal inilah yang menyebabkan kita tidak merasakan kantuk dan lelah setelah mengonsumsi kopi. Pada dasarnya, zat ini hanya menggantikan posisi dari adenosinSehingga, otak pun secara perlahan akan mulai memperlambat sinyalnya dan dapat mengakibatkan peningkatan detak jantung dan tekanan darah. Namun beberapa saat setelah itu, reseptor kemudian akan melepaskan kafein dan membiarkan adonesin untuk kembali masuk. Di saat seperti inilah, makanya kita akan merasakan kantuk kembali. Normalnya, kamu akan merasakan setengah dari efeknya setelah 6 jam mengonsumsi kopi atau soda. Selain itu, pada keesokan paginya kamu mungkin akan mulai merasakan kantuk kembali. Hal ini terjadi diakibatkan oleh zat adonesin yang masih aktif. Itulah tadi dampak buruk minum kopi yang akan kamu rasakan jika terlalu sering mengonsumsinya. Mulailah pola hidup yang sehat dan kurangi kebiasaan buruk seperti begadang di malam hari agar tubuhmu terhindar dari penyakit. (FM)
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar