Lumen, Rencanakan Penurunan Berat Badan dengan Sekali Napas

Teknologi.id - Lumen adalah perusahaan kesehatan dan kebugaran digital yang berbasis di Israel. Mereka secara resmi meluncurkan perangkat baru untuk membantu manajemen berat badan. Hanya dengan sekali napas, pengguna akan mendapat rencana nutrisi untuk membantu menurunkan berat badan dan mencapai tujuan kebugaran. Pada bagian atas, ada bagian mulut untuk bernafas untuk mengisi hasil. Setiap pengguna akan mengambil napas ke perangkat, aplikasi pendamping akan menunjukkan informasi seperti rencana konsumsi karbohidrat, bersama dengan rekomendasi makanan berat dan makanan ringan. Untuk membantu pengguna konsisten, aplikasi Lumen dilengkapi dengan fitur "pencari makanan" yang memungkinkan pengguna mencari makanan tertentu untuk mengetahui berapa banyak karbohidrat yang dikandungnya. Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk berkonsultasi langsung dengan ahli gizi.

Bagaimana cara kerja Lumen?

Lumen menggunakan Respiratory Exchange Ratio, yang merupakan metode yang sering dilakukan untuk menentukan bahan bakar metabolik. Dengan sekali mengambil nafas , alat ini mengukur produksi karbon dioksida dan penyerapan oksigen dari pengguna. Untuk menghitung berapa banyak energi yang dibakar dari karbohidrat atau lemak.

Baca juga: Level EX, Pelajari Prosedur Operasi Secara Virtual

Dari sanalah, alat ini dapat membuat rencana pribadi untuk pengguna ikuti tanpa perlu terus-menerus mencatat asupan makanan atau aktivitas setiap hari. Menggunakan AI yang beradaptasi dengan pola dan perilaku gizi pengguna. Perangkat ini memiliki misi untuk mengajarkan pengguna tentang tubuh mereka. Khususnya wawasan rasio karbohidrat, lemak, dan kapan sebaiknya menggunakan energi untuk menerima hasil maksimal. Lumen dirancang agar cukup kecil untuk masuk ke dalam tas kecil atau saku. Untuk memungkinkan pengguna memeriksa data metabolisme sepanjang hari tanpa perlu terikat dengan alat itu sendiri. Misalnya, saat pengguna dapat bernapas ke dalam Lumen sebelum berlari atau joging. Jika ternyata pengguna terdeteksi kekurangan energi, maka alat ini akan memberi tahu pengguna untuk makan camilan karbohidrat tinggi baik sebelum maupun setelah lari. Ini juga akan memberi pengguna pilihan potensial yang bisa mereka makan. Gadget canggih ini dapat dipesan melalui situs Indiegogo dengan harga $249 atau sekitar Rp2,5 juta. Apakah kamu tertarik untuk memiliki gadget kesehatan yang unik ini? Sumber: Digital Trends (FM)