Foto: Kota Pekanbaru
Teknologi.id - Sejumlah netizen mengecam Lazada Indonesia yang
membiarkan penjual jasa cetak KTP elektronika atau e-KTP di platform mereka.
Penjual jasa KTP itu juga
memamerkan contoh e-KTP warga yang tidak disensor. Salah satu yang beredar pada
iklan terlihat ada satu e-KTP milik warga yang datanya bisa terlihat jelas.
Namun kini akun penjual jasa KTP
di Lazada sudah hilang. Lazada mengaku sedang melakukan investigasi terkait
munculnya penawaran jasa cetak KTP elektronik atau e-KTP pada platformnya.
Sebelumnya hal ini sempat ramai
dibicarakan pada media sosial. "Kami menyesalkan hal ini dan saat ini kami
sedang melakukan investigasi terkait hal tersebut,"
Kata Ferry Kusnowo, Chief Customer Officer Lazada Indonesia dikutip dari CNN Indonesia, hari Sabtu (17/7/2021).
Baca juga: Instagram Buat Fitur Bernama Vanish Mode, ini Fungsinya
Ia mengatakan semua pedagang yang
membuka lapak pada platform Lazada harus patuh terhadap semua peratutan yang
ada di Tanah Air.
"Lazada mewajibkan para
penjual untuk selalu mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku di Indonesia
ketika berjualan di Lazada," ucap dia.
Saat ini ia menerangkan telah
menindak tegas penjual dengan segera menurunkan penawaran jasa yang bersangkutan
dari platform Lazada.
"Kami berterima kasih kepada
semua pihak, termasuk masyarakat, yang memberikan informasi kepada kami jika
menemukan penawaran produk yang tidak sesuai dengan peraturan yang
berlaku," katanya.
Menurutnya Lazada juga akan
meningkatkan pengawasan untuk mencegah penjualan produk yang melanggar peraturan
dan hukum di Indonesia.
"Kami akan terus memperketat
pengawasan kami di platform kami, serta berkoordinasi dan bekerja sama dengan
pihak-pihak terkait dalam memastikan terciptanya ekosistem eCommerce yang aman
dan nyaman untuk masyarakat Indonesia," ujar Ferry.
(fpk)
Tinggalkan Komentar