Mudah Rusak, Ini Tips Merawat Power Bank Agar Awet

Adi Arriansyah . October 04, 2017
Foto: pickaboo.com
Power bank bisa dibilang gadget yang wajib dimiliki pada saat ini. Bagaimana tidak? Fungsinya sangat penting untuk dapat mengisi ulang daya smartphone ketika dalam perjalanan atau keadaan darurat. Walau praktis, power bank termasuk salah satu gadget yang ringkih untuk digunakan. Tak sedikit pengguna mengeluhkan power bank mereka bermasalah saat beberapa bulan setelah digunakan. Masalah yang muncul antara lain mudah rusak, waktu pengisian yang terlalu lama, dan masih banyak lagi. Untuk solusinya, baca tips khusus ini untuk merawat power bank agar tidak cepat rusak dan tetap awet.

1. Jangan Terbentur

Yang pertama, jaga power bank kamu agar tidak terbentur atau terjatuh, karena hal ini dapat menyebabkan komponen pada power bank rusak. Ada baiknya jika mengguanakn case untuk melindungi power bank.

2. Jangan Sering Diisi Ulang

Power bank tidak boleh sering diisi ulang. Pasalnya, power bank mengusung jenis baterai Li-Ion (Lithium-Ion) dan Li-Po (Lithium-Polimer). Power bank dengan baterai Li-Ion punya siklus di mana bisa diisi ulang 500 kali, sedangkan power bank dengan baterai Li-Po bisa diisi ulang 1.000 kali. Nah, jika siklusnya sudah mau habis, kapasitas daya pengisian akan cepat habis. Akibatnya, pengisian ulang ke smartphone akan terasa semakin lama.

3. Isi Ulang Saat Power Bank Mulai Low

Kamu juga harus memperhatikan isi ulang power bank saat dayanya mulai low. Jika power bank kamu memiliki indikator berjumlah empat LED, dan power bank menunjukkan sisa satu LED, segera isi ulang. Jadi, jangan isi ulang saat power bank saat masih menunjukkan dua LED.

4. Jangan Isi Daya Berlebihan

Sering kali, pengguna lupa dengan pengisian daya power bank yang kelewat waktu. Proses yang sering dijuluki “overcharging” ini nyatanya bisa membuat baterai power bank cepat rusak.

5. Hindari Tempat Tertutup atau Panas

Saat mengisi smartphone dengan power bank, hindarilah tempat tertutup atau panas. Jangan menyimpan power bank yang tengah diisi di dalam tas. Itu otomatis juga akan membuatnya panas. Pasalnya, permukaan power bankakan mengeluarkan panas saat digunakan. Jadi, saat disimpan di tempat panas atau tertutup, ia tidak akan memiliki sirkulasi udara. Sumber: Dirangkum dari liputan6.com
author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar