Google Hadirkan Fitur Deteksi Keramaian Liburan

Muhammad Iqbal Mawardi . November 16, 2021

Foto: Google Maps

Teknologi.id – Google menambahkan beberapa fitur baru ke Google Maps di musim liburan, dimana Google secara kolektif akan membuat pengalaman berkeliling menjadi lebih efisien. Fitur-fitur baru ini diumumkan dalam posting blog hari ini.

Fitur "Area Busyness" yang baru memberikan informasi tentang seberapa populer suatu tempat, sementara tab "Direktori" aplikasi diluncurkan secara global untuk memberikan lebih banyak info tentang toko dan fasilitas di dalam lokasi seperti mall dan bandara.

Google Maps juga memperluas fitur pelacakan pengambilan bahan makanan untuk mencakup lebih banyak toko di seluruh AS, dan berusaha membuat ulasan restorannya lebih detail.

Area Busyness adalah perluasan dari informasi yang telah disediakan Google Maps tentang kepadatan angkutan umum dan popularitas toko dan lokasi tertentu sepanjang minggu.

Baca juga: Google Maps atau Waze, Mana yang Terbaik?

Sekarang, daripada hanya menawarkan detail tentang tempat-tempat tertentu, Google Maps akan dapat memberikan informasi tentang seberapa sibuk suatu lingkungan secara umum.

Google berharap fitur tersebut dapat membuat pengguna menghindari keramaian, atau memburu mereka jika mereka ingin suasana pesta. Google mengatakan bahwa Area Busyness akan diluncurkan secara global di Android dan iOS pada waktunya di musim liburan Amerika Serikat.

Sementara itu, tab Direktori akan tersedia untuk semua bandara, mal, dan stasiun transit di seluruh dunia tempat Google memiliki data yang tersedia. Ini menunjukkan fasilitas seperti ruang tunggu bandara dan tempat parkir dan toko yang tersedia di dalam tempat yang sering ditampilkan hanya sebagai satu lokasi di Google Maps.

Kemudian, aplikasi dapat memberikan informasi terperinci seperti jam buka dan peringkat pelanggan. Tab Direktori juga akan tersedia secara global di iOS dan Android.

Ulasan restoran layanan juga semakin detail, dengan tambahan informasi tentang kisaran harga. Ini juga menyederhanakan proses penambahan informasi tentang fasilitas seperti tempat duduk di luar ruangan dan opsi pengiriman.

Google Maps juga memperluas fitur penjemputan bahan makanan, yang memungkinkan pengguna melacak status pesanan mereka dan kemudian berbagi dengan toko ketika mereka berharap tiba untuk diambil tanpa harus meninggalkan aplikasi.

Fitur ini pertama kali diluncurkan awal tahun ini, dan sejak itu diperluas untuk mencakup lebih dari 2.000 toko di 30 negara bagian AS termasuk toko Keluarga Kroger seperti Kroger, Fry's, Ralphs dan Marianos, ucap Google.

(MIM)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar