Fitur Assistant Voice Google Kini Lebih Ramah Difabel

Foto: Google

Teknologi.id - Google bekerja sama dengan Tobii Dynavox untuk mengintegrasikan Google Assistant dengan tablet Snap Core First dan aplikasi mobile milik perusahaan tersebut.

Tobii Dynavox terkenal dengan produksi sintesis verbal dan perangkat dengan kontrol gerak mata. Dengan kombinasi ini, orang-orang yang memiliki permasalahan dalam berkomunikasi bisa menggunakan Google Assistant untuk mengontrol produk smart home.

Perangkat touchscreen ini mengizinkan penggunanya untuk mengatur ikon yang bisa menghasilkan kata-kata dan potongan vokal, mengizinkan orang-orang dengan gangguan perkembangan atau gangguan fungsi motorik untuk berkomunikasi dengan menyentuh ikon-ikon tersebut atau hanya dengan gerakan mata.

Google Assistant membutuhkan suara untuk mengakses fitur-fitur pada platform tersebut. Secara otomatis, platform ini tidak bisa diakses orang-orang yang tidak bisa menyampaikan perintah lewat suara.

Baca juga: Xiaomi POCO C3 Dikabarkan Rilis pada 6 Oktober di India

Ketika diintegrasikan dengan Tobii, perangkat Google bisa digunakan dengan menggunakan salah satu mesin sintesis percakapan milik Tobii, dengan pilihan tombol yang bisa diatur-atur, misalnya kontrol pemutar musik pada speaker Google Assistant.

Perangkat sintesis percakapan ini akan memasukkan perintah secara langsung pada perangkat Google, memastikan smart speaker atau display bisa digunakan untuk melakukan hal-hal seperti menyalakan lampu atau memutar playlist di Spotify.

“Misi kami adalah memberdayakan para penyandang disabilitas untuk melakukan hal-hal yang pernah mereka lakukan atau tidak pernah berpikir bisa lakukan. Termasuk kemungkinan untuk berkomunikasi, mengontrol lingkungan sekitar, dan menerima akses yang sama dalam konteks pendidikan dan informasi seperti orang lain,” kata CEO Tobii Dynavox Fredrik Ruben dalam sebuah wawancara.

Baca juga: Apple Klaim iPhone Lipatnya Bisa Lakukan Self-Healing

“Oleh karena itu, kami sangat senang dengan kerja sama ini dengan Google. Kami, secara bersama-sama akan mengembangkan teknologi yang lebih mudah diakses oleh semua orang.”

Google juga mengintegrasikan perpustakaan Tobii Dynavox yang berisi puluhan ribu piktogram, simbol visual yang bisa diterjemahkan ke kata, frasa, atau tindakan yang diinginkan dan dapat diprogram ke tablet Tobii, Action Blocks.

Action Blocks pertama kali diperkenalkan tahun lalu. Perangkat ini memungkinkan penggunanya meringkas serangkaian tindakan kompleks pada ponsel atau tablet Android, seperti membuka aplikasi ponsel dan memanggil kontak di daftar favorit, menjadi tombol besar yang dapat diletakkan di layar beranda sehingga lebih mudah diakses.

"Dengan menyertakan simbol PCS untuk tombol yang dapat disesuaikan, antarmuka akan menjadi lebih ramah bagi bagi jutaan siswa dan orang dewasa yang menggunakan simbol PCS Tobii Dynavox untuk berkomunikasi," kata Tobii Dynavox.

(im)