Ketika perusahaan Anda bertumbuh dari puluhan karyawan menjadi ratusan bahkan ribuan karyawan, maka tantangan untuk mengubah cara kerja baru dan budaya baru akan semakin susah.
Namun, ING Bank yang merupakan salah satu bank terbesar di dunia dengan memiliki karyawan lebih dari 57.000 orang yang tersebar di lebih dari 40 negara berhasil mengadopsi cara kerja baru selama lebih dari tujuh tahun terakhir.
Apa alasan utama ING Bank melakukan adopsi cara kerja baru? Apakah alasan utamanya karena faktor finansial? Tak ada alasan khusus dari sisi finansial. Saat itu kinerja keuangan ING bank baik dan suku bunga pun berada pada level yang aman. ING Bank telah sigap melihat betapa perilaku customer bisa berubah kapan saja. Perubahan pesat akan perilaku customer yang sudah melek akan dunia digital menjadi salah satu alasannya. Ekspektasi customer pun semakin tinggi dengan adanya channel digital. Ekspektasi customer tak hanya didorong oleh kompetitor perbankan digital bahkan industri lain. ING Bank kemudian berpikir bahwa sekarang mereka butuh untuk berhenti memikirkan product marketing saja. Namun, lebih dari itu, mereka perlu memulai memahami customer journey di lingkungan omni channel seperti sekarang ini. ING Bank kini telah menjadi percontohan besar di dunia perbankan. Bagaimana perbankan yang terkenal ketat dengan birokrasinya, ternyata bisa juga mengubah cara kerja baru yang mengadopsi nilai agile. Apakah Anda tertarik mendengarkan bagaimana perjalanan ING Bank mengubah cara kerja lamanya menjadi cara kerja yang lebih agile? Apa saja yang menjadi tantangan selama melakukan perubahan dan bagaimana mereka menghadapinya? Dari mana dan bagaimana mereka memulai untuk mengadopsi cara kerja baru? Jika Anda penasaran dan ingin tahu juga bagaimana menerapkannya di bisnis Anda, maka ikutilah event terbaru dari Ekipa yang akan mendatangkan pembicara yakni seorang agile transformation coach dari ING Bank, Joris Brok. Apa tema besar yang akan diangkat dalam event ini? Temanya adalah “How one of the world’s biggest banks has adapted its way of working over time and cultures.” Event ini akan digelar secara daring pada hari Kamis, 27 Oktober 2022 pada pukul 19.00-20.30 WIB.
Tinggalkan Komentar