Bagaimana Memilih Domain Yang Baik? Catat 8 Tips Ini..
Domain adalah hal yang sangat krusial bagi kesuksesan sebuah web/blog. Salah memilih domain bisa menjadi penyesalan di waktu yang akan datang. Tentu pilihannya akan menjadi lebih susah karena brand terlanjur diketahui orang dan pasti akan berefek pada rangking pencariannya jika diganti di tengah jalan.
Maka dari itu sangat penting memilih domain yang benar di awal pembuatan web/blog. Catat baik-baik 8 tips saya tentang bagaimana memilih domain ini..
1. Top Level Domain Banyak, Tetap Pilih .com
Ada banyak ekstensi Top Level Domain seperti .net, .org, .xyz , bahkan lebih spesifik seperti .pizza, .blog, .photography. Walaupun begitu, tetaplah pilih ekstensi .com.Ok, blog ini memang tidak berekstensi .com karena saya ngotot harus pakai nama “blogstuff” sementara ekstensi .com sudah diambil orang. Tetapi 3 blog andalan saya yang lain di dunia online berekstensi .com.
Menurut saya domain dengan ekstensi .com masih merupakan yang paling dilihat kredibel dan sangat diperhitungkan di mesin pencari. Ekstensi domain baru seperti .pizza, .ninja, dll terdengar agak aneh dan menurunkan kredibilitas situs kamu.Dan ingat, keyboard pada smartphone biasanya ada keypad .com kan? ini juga membuat pengakses situs kamu gampang untuk mengetikkan alamat domain.
2. Keyword on Domain
Percaya tidak percaya, kata kunci dalam domain masih sangat berpengaruh untuk Search Engine Optimization (SEO). Dengan adanya kata kunci dalam domain, kamu memberitahu kepada mesin pencari tentang apa topik situsnya.Dengan kualitas situs yang bagus dan pengalaman pengunjung yang baik, sudah pasti rangkingmu di pencarian Google lama kelamaan akan bagus.
Tetapi ada kalanya sudah dimasukkan kata kunci nyatanya domain sudah diambil orang. Tenang saja, silahkan buat kombinasi kata kunci agar namanya tidak sama. Kamu memang butuh sedikit kreatifitas agar bisa berbeda dengan kompetitor.
3. Buat Sependek Mungkin
Walaupun tips #2 penting, jangan memilih domain yang panjang lebar. Tetaplah pilih domain yang pendek dan gampang diingat.Pakai ukuran maksimum 15 karakter untuk memilih sebuah domain, lebih dari itu rasanya terlalu panjang dan susah diingat.Pengunjung akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengetik domain kamu, dan hal tersebut membuat peluang salah ketik (typo) menjadi semakin besar. Jika salah ketik, imbasnya adalah traffic yang harusnya datang malah raib.
4. Unik dan Gampang Diingat
Domain kamu harus “standout” dari yang lainnya sehingga tertanam di benak para pembaca. Ada baiknya kamu melakukan riset ke blog/web lain yang memiliki tema sama lalu cek nama apakah yang mereka pakai.Kamu pasti tidak ingin memakai nama yang sudah dipakai oleh blog lain bukan?Temukan domain yang “brandable” alias domain yang unik,catchy, dan gampang diingat.
5. Hindari memakai Penghubung (-)
Jangan pernah memakai domain dengan penghubung (-). Tanda (-) biasanya identik dengan domain gak bener (entah itu scam atau spam). Kamu akan memberi pandangan yang buruk pada pengunjung.Terkadang tanda (-) juga membuat pengunjung salah ketik sehingga bisa saja kehilangan traffic.
Memang tanda (-) biasanya dipakai jika domain yang kamu inginkan sudah diambil orang. Tetapi jauh lebih baik mengubah letak kata-katanya ketimbang menambahkan tanda penghubung (-)
6. Hindari huruf sama di tengah domain
Lagi-lagi akibat yang akan kamu terima adalah pengunjung yang typo. Ya, jika kamu memakai huruf yang sama berulang di tengah domain maka kemungkinan pengunjung kamu larinya ke situs lain. Contohnya jika alamat domain kamu : wordpresssetup.com.
7. Buat Mudah Diucapkan
Ada kalanya kamu ditanyai apakah memiliki situs pribadi atau tidak, disinilah domain kamu harusnya sama gampangnya saat diucapkan maupun dituliskan.Domain yang kamu pilih harusnya enak didengar dan langsung mengerti untuk dituliskan di alamat browser.
Orang di bawah ini kalo bikin domain pake name pribadi kasian :
8. Pikirkan : Mau spesifik atau umum
Terakhir, pikirkan baik-baik apakah kamu memang mau sebuah topik yang sangat spesifik karena pasti akan mempengaruhi nama domainnya. Bayangkan saja kamu memilih domain bloganggrek.com , lalu suatu hari kamu ingin membahas bunga lain maka kamu sudah pasti kesusahan kan?Mungkin sebaiknya dipikirkan spesifik atau umum, untuk kasus tadi kamu bisa saja memilih nama penggemarbunga.com agar bisa menulis tentang bunga apa saja
Konklusi
Itulah 8 tips untuk memilih domain, sepele tapi sebenarnya pemilihan domain ini pada kenyataannya sangat krusial. Banyak blog yang sembarangan memberi nama domainnya lalu di tengah jalan malas melanjutkan karena kadung tidak sreg.Selamat memulai membuat web/blog
Sumber dari blog pribadi : https://blogstuff.co/