author photo
PERUSAHAN BARANTUM
November 23, 2020

Profesionalisme, Transparansi & Akuntabilitas Industri Non Profit Perlu Dukungan Industri Teknologi Digital

Keberadaan sebuah lembaga non profit seperti yayasan, memang saat ini bisa menjadi alternative lembaga yang bisa jadi solusi terbaik untuk sebuah kegiatan atau aktivitas. Dimana pada akhirnya ketika sebuah yayasan berdiri, konteks-nya dari sebuah institusi yang memiliki karakter : profesional, transparansi, akuntabilitas menjadi begitu penting.    


Inilah salah satu kondisi yang perlu menjadi perhatian kita semua terkait bagaimana memaksimalkan sebuah yayasan sebagai lembaga non profit yang cukup  menarik untuk di kembangkan saat ini. Setidaknya dari beberapa aktivitas atau kegiatan yang bisa di jadikan tujuan, maka keberadaan yayasan pada akhirnya bisa menjadi solusi terbaik.

Mengingat setiap aktivitas itu bisa dilakukan secara kontinyu , sehingga pada saat kita sedang merencanakan sebuah aktivitas seperti : cakupan kegiatan yang sesuai dengan Pasal 8 UU No 16 Tahun 2001, termasuk di antaranya usaha-usaha di bidang hak asasi manusia, kesenian, olah raga, perlindungan konsumen, pendidikan, lingkungan hidup, kesehatan dan ilmu pengetahuan.  

Sebenarnya ketika kita bicara soal yayasan, ada banyak hal yang  bisa di ekplore lebih  jauh terkait keberadaan yayasan dalam konteks sebuah lembaga atau institusi yang sesuai dengan Pasal 11 Undang- Undang RI No. 28 tahun 2004 status yayasan bisa di samakan dengan Firma. Sehingga tugas dan tanggung jawab yang terjadi pada sebuah yayasan dianggap sama dengan Firma.    

Lebih jauh terkait dengan keberadaan sebuah yayasan sebenarnya ada beberapa keuntungan yang bisa di kembangkan dari sebuah yayasan. Dimana konsep aktivitas yang berhubungan dengan bidang kegiatan yayasan pada akhirnya menjadi ciri khas atau acuan bahwa sebuah yayasan didirikan tidak bisa di kembangkan ke arah aktivitas atau bidang yang berbeda dengan tujuan dari pendirian yayasan tersebut.  

Sebut misalnya yayasan yang bergerak  dalam bidang sosial maka beberapa aktivitas atau kegiatan yang bisa di jalankan dari yayasan tersebut adalah : mendirikan panti asuhan, panti jompo, rumah sakit, poliklinik, laboratorium, serta beberapa aktivitas yang berusaha dalam bidang penelitian ilu pengetahuan dan teknologi . Di samping itu  bisa juga yayasan itu melakukan beberapa kegiatan atau aktivitas yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam artian semuanya berhubungan dengan bidang sosial.    

Sedangkan jika yayasan itu bergerak dalam bidang yang berhubungan dengan masalah kemanusiaan. Maka beberapa aktivitas tersebut bisa di arahkan untuk melakukan atau membuat kegiatan yang berhubungan dengan : aktivitas dalam hal membantu masyarakat yang terkena musibah atau bencana, bisa juga aktivitas  yang bertujuan untuk memberikan bantuan seperti pelatihan ( skill) dan sejenisnya.   Dan yang saat ini banyak di kembangkan oleh masyarakat adalah bentuk yang bergrak dalam bidang keagamaan .

Dalam konteks aktivitas ini maka kegiatan seperti : pendirian pondok pesantren, madrasah, pengelolaan sarana beribadah, ZIS ( Zakat,  Infaq dan Shodaqoh) serta beberapa kegiatan yang bersifat syiar agama.     Dengan semua yang telah di jelaskan diatas,  pada akhirnya memang untuk menciptakan sebuah yayasan yang memiliki sifat profesionalisme, transparansi dan akuntabilitas perlu di dukung dengan keberadaan sebuah aplikasi yang berbasis teknologi digital. Kenapa, karena teknologi inilah yang pada akhirnya bisa menjadi media terbaik untuk di gunakan oleh yayasan  tersebut agar keberadaan-nya bisa  lebih mendapatkan  kepercayaan dari pihak luar yayasan.  

APLIKASI CRM, MAMPU MENJADIKAN YAYASAN SEBUAH LEMBAGA YANG KREDIBEL.

Jika saat ini yayasan masih dianggap sebuah institusi  yang kurang profesional,  tertutup ( tidak  transparan ) serta kurang akuntabilitas agaknya perlu di ubah perspektif tersebut.   Karena pernyataan  itu bisa di ubah ketika sebuah yayasan bisa memiliki sebuah aplikasi yang pada akhirnya memudahkan semua pihak untuk   “ mengecek  atau melakukan audit” dengan mudah segala hal yang terkait dengan aktivitas sebuah yayasan.    

Handri Kosada, CEO  Barantum.com memberikan sebuah statement-nya,” Yayasan bisa menjadi sebuah lembaga yang kredibel jika memang di kelola dengan cukup baik. Dimana lanjut Handri konsep pengelolaan yang melibatkan peran teknologi digital seperti sistem CRM bisa menjadi satu contoh bagaimana sebuah aplikasi membuat yayasan makin terlihat kredibel di mata  pihak luar.  

Contoh berikut yang bisa menjelaskan peran CRM pada akhirnya akan  menjadi sebuah pembuktian bahwa sejatinya sebuah aplikasi bisnis perlu juga di terapkan  pada sebuah yayasan demi  tercapainya tingkat kepercayaan public yang menyeluruh. Ada beberapa kelebihan  yang bisa di berikan aplikasi CRM Barantum untuk kasus seperti yayasan ini. Pertama bahwa aplikasi ini memiliki fitur yang cukup lengkap. Sehingga keberadaan para penyumbang dari semua lini bisa  terdokumentasi dengan baik melalui aplikasi CRM . Bukan hanya itu, dengan adanya aplikasi CRM itu maka pihak yayasan bisa mengetahui seperti apa sebenarnya keinginan dan harapan yang ingin di capai oleh para penyandang dana atau pihak yang ingin membantu perkembangan yayasan yang bersangkutan,  

YAYASAN PERLU DI TANGANI SECARA PROFESIONAL, AGAR BISA BERDIRI SECARA MANDIRI

Ada beberapa kendala yang pada akhirnya menjadi satu masalah yang membuat sebuah yayasan bisa diambil alih pengelolaannya oleh Pemerintah Pusat atau Daerah.  Dimana 3 hal yang perlu menjadi perhatian itu adalah : Jangan biarkan perseteruan antara para pengurus dan pengawas maupun Pembina Yayasan terlalu lama Jangan abaikan izin usaha yang dijalankan oleh Yayasan Serahkan kegiatan usaha Yayasan Anda orang professional dan berpengalaman   Inilah yang terkadang kurang menjadi perhatian dari para pengurus dan dewan pengawasa dari sebuah yayasan.

Ketika pada suatu ketika terjadi masalah yang berlarut-larut tanpa adanya niatan untuk segera mencarikan solusi terbaiknya. Ke depan dengan semakin berkembangnya tren teknologi digital, maka tidak ada lagi masalah yang terjadi berlarut-larut di tubuh sebuah  yayasan. Antisipasi dan pencegahan lebih awal menjadi sebuah jawaban dari sebuah masalah yang mungkin terjadi. Kemandirian sebuah yayasan akan menguntungkan tidak saja pengurus dan pendiri yayasan yang bersangkutan. Tetapi kemandirian sebuah yayasan juga menjadi hal terbaik bagi para pendonor atau penyumbang dana yang secara kontinyu selalu memberikan sumbangan dananya bagi sebuah yayasan.    

discuss-like Suka
icon bagikanBagikan
1 Komentar

Diskusi Populer

Top Member