
Teknologi.id - Jack Dorsey, mantan bos Twitter menyatakan bahwa perusahaan TBD, yang merupakan bagian dari Block, akan mengerjakan visi baru dari internet yang disebut Web5. Mereka berkata tidak ada yang namanya Web3 dalam rencana masa depan dan Web5 dianggap sebagai extra decentralized web platform.
Web5 dirasa dapat meningkatkan privasi karena pengguna dapat mengatur sendiri data mereka daripada diserahkan kepada pihak ketiga. Hal ini dianggap sebagai masa depan dari internet karena menempatkan individu sebagai pusatnya.
Baca juga: Apa itu Web3 dan Konsep di Belakangnya
"Kami percaya masa depan terdesentralisasi yang mengembalikan kepemilikan dan kendali atas keuangan, data, dan identitas Anda. Dipandu oleh visi ini, TBD membangun infrastruktur yang memungkinkan setiap orang untuk mengakses dan berpartisipasi dalam ekonomi global," ungkap TBD dikutip dari Cryptoslate, Senin (13/6/2022).
Web5 berdasar pada pernyataan bahwa web3, yang merupakan gagasan membangun web terdesentralisasi dengan teknologi blockchain dan cryptocurrency, memiliki niat yang benar; tetapi menggunakan alat yang salah.
Dikarenakan ketidak sempurnaan dari Web3, Jack Dorsey semakin mantap untuk mengembangkan Web5 ini dan menciptakan perubahan. Perubahan yang disebut web5 itu dibangun di atas infrastruktur yang sama dengan Bitcoin, data disimpan oleh pengguna bukan dengan aplikasi. Sehingga web5 ini dianggap sebagai penggabungan antara web2 dan web3.
"Tidak ada token untuk diinvestasikan dengan web5," kata Kepala TBD, Mike Brock. Dia juga menegaskan bahwa dia dan perusahaannya bersungguh-sungguh dalam mengerjakan Web5 ini.
Baca juga: Bangga! Mahasiswa RI Juara 3 Peluncuran Satelit Internasional
"Web5 merupakan platform web terdesentralisasi yang memungkinkan pengembang memanfaatkan pengidentifikasi terdesentralisasi, kredensial yang dapat diverifikasi dan Node Web terdesentralisasi untuk menulis Aplikasi Web Terdesentralisasi, mengembalikan kepemilikan dan kontrol atas identas dan data pada individu," jelas TBD.
Namun tidak semua orang pada komunitas crypto menyambut adanya ide ini. Pencipta TokenScript dan pendiri SmartToken Labs, Victor Zhang mengatakan Web5 buatan Jack Dorsey bukanlah hal baru. "Ini masih merupakan kerangka kerja yang berpusat pada aplikasi, bisa dibilang web 2.5," jelas Zhang.
(kssa)
Tinggalkan Komentar