Sejumlah Negara di Eropa Mulai Lakukan Vaksinasi Covid-19

Foto: KlikDokter

Teknologi.id - Pandemi virus Covid-19 yang tidak kunjung mereda membuat para ilmuwan dari bidang kesehatan menciptakan vaksin demi melawan virus ini.

Vaksin untuk Covid-19 sendiri sudah banyak didistribusikan ke penjuru negara di berbagai belahan dunia, tidak terkecuali negara-negara di Eropa. Negara tersebut ialah negara-negara anggota Uni Eropa seperti Spanyol, Italia, Hungaria, Slovakia, Jerman, Republik Ceko dan Prancis.

Vaksinasi Covid-19 dilakukan secara bertahap sesuai kelompok yang membutuhkan. Sejumlah negara tersebut telah mendapat dosis vaksin dari Pfizer-BioNTech pada hari Sabtu (26/12) yang selanjutnya akan didistribusikan ke panti jompo dan rumah para pensiunan.

Baca Juga: Virus Corona Jenis Baru Ditemukan, Perlukah Panik?

Vaksinasi yang dilaksanakan beberapa negara di atas dilakukan saat tersiar kabar adanya penyebaran strain baru dari virus Covid-19 di beberapa negara.

Sebagai tambahan, negara-negara di Eropa telah mengonfirmasi terkait strain baru virus Covid-19 yang berasal dari Inggris. Di Spanyol, varian baru virus ini sudah menyebabkan tiga orang yang sebelumnya melakukan perjalanan ke Inggris menjadi korban. Strain baru virus Covid-19 juga dilaporkan telah menewaskan seorang pria di Prancis.

Di benua Asia, strain baru virus Covid-19 sudah sampai di negara yang bersebelahan dengan Indonesia, yakni Singapura dan Thailand. Pemerintah Indonesia pun mengambil langkah antisipasi untuk tidak mengizinkan kedatangan WNA dari Inggris.

Baca Juga: Alat Tes Covid-19 UGM GeNose Siap Dijual, 60 Ribu Sekali Tes

Tedros Adhanom Ghebreyesus, selaku Direktur Jenderal World Health Organization (WHO) menerangkan bahwa pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga yang bisa dipetik oleh semua orang.

Dalam sebuah video, ia juga mengatakan pandemi Covid-19 bukanlah pandemi yang terakhir, dan epidemi merupakan sesuatu yang nyata dan ada di dalam kehidupan.

Dilakukannya vaksinasi ini diharapkan dapat menekan jumlah angka kasus baru dari virus Covid-19, dan juga sebagai harapan untuk menyambut tahun 2021.

(rh)