Mutasi Virus Corona yang Paling Menular Ditemukan di Malaysia

Nimas Disri . August 19, 2020

Foto: Time Magazine

Teknologi.id - Kabar mengejutkan tak habis-habisnya datang dari virus corona yang saat ini tengah menjadi pandemi di dunia. Kali ini, mutasi virus corona yang paling menular ditemukan di Malaysia. 

Baca Juga: Virus Corona Ditemukan pada Makanan Beku Impor, Serius?

Pada pertengahan Juli lalu, peneliti dari Scripps Research Institute Florida menemukan varian mutasi virus SARS-CoV-2 yang membuat Covid-19 lebih menular dari sebelumnya. Varian ini dinamakan D614G. Meski SARS-CoV-2 telah mengalami beberapa kali mutasi sejak kemunculannya di Desember 2019, sejauh ini hanya D614G yang diidentifikasi memiliki kemungkinan untuk mengubah perilaku SARS-CoV-2. 

Mutasi D614G ini 10 kali lebih menular dibandingkan virus aslinya yang ditemukan di Wuhan, Cina. Pada 16 Agustus 2020, mutasi virus ini ditemukan di Malaysia oleh Peneliti Medis Malaysia. 

Mutasi D614G ini ditemukan di empat pasien yang terdata sebagai kluster Sivagangga dan kluster Ulu Tiram. Dengan penemuan ini, Kepala Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah, mengimbau warga Malaysia untuk berhati-hati. Masyarakat diminta disiplin dalam menjaga jarak dan menggunakan masker saat berada di luar rumah. 

Menurut Journal of American Medical Association, mutasi D614G sendiri terletak di dalam protein yang menyusun spike virus yang digunakan untuk masuk ke dalam tubuh manusia. Mutasi ini mengubah asam amino pada posisi 614, dari D (aspartat) menjadi G (glisin), sehingga dinamakan D-614-G. Perubahan ini memungkinkan virus bereplikasi sangat cepat. Berdasarkan laporan BBC pada Juli lalu, mutasi ini terlihat pada 97 persen sampel yang ada di seluruh dunia. 

Baca Juga: California Catat Suhu Terpanas di Bumi, Hingga 54,4 Derajat Celcius

Terhitung Selasa (18/8) lalu, Malaysia memiliki 9.212 kasus, 125 pasien dinyatakan meninggal, dan kesembuhan total 8.876 orang. Dengan adanya mutasi SARS-CoV-2 ini, vaksin yang tengah diuji di Malaysia dinilai tidak mampu menangkal varian mutasi virus ini. 

(nd)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar