PetaNetra, Satu-satunya di Indonesia yang Diundang ke WWDC 2022!

Teknologi.id - Pekan lalu, Apple menggelar konferensi pengembangan tahunan WWDC 2022. Pada acara tersebut, seorang pengembang asal Indonesia, Alif Mahardika turut diundang karena aplikasi ciptaan nya yaitu PetaNetra. Melalui aplikasi tersebut, Alif berkesempatan untuk melihat event bergengsi itu secara langsung dan bertemu dengan developer kelas dunia di sana. 

Mendapat kehormatan sebagai satu-satunya orang Indonesia yang mendapat undangan ke acara WWDC 2022 tentu saja menjadi kebanggan tersendiri untuk Alif. Sepanjang berjalannya acara, dia mendapatkan beberapa pelatihan 1 on 1 Lab Session bersama teknisi Apple, pelatihan langsung di berbagai unit bisnis, hingga bertemu para petinggi Apple, pelatihan langsung di berbagai unit bisnis, hingga bertemu para petinggi Apple.

Baca juga: Kini Bisa Transfer Chat dari Android ke iPhone di Whatsapp!

Foto: Instagram @alifmahardhika

Alif merasa ini merupakan kesempatan berharga karena menurutnya, developer asal Indonesia dirasa sulit untuk dapat berkomunikasi langsung dengan para petinggi Apple. 

"Karena saya rasa memang software engineer asal Indonesia belum terwakilkan dengan baik di level global," tutur Alif. 

Alif diundang karena berhasil mengembangkan sebuah aplikasi yang bernama PetaNetra. Aplikasi ini bertujuan untuk membantu para penyandang tuna netra untuk mengakses transportasi publik. Dalam implementasinya, aplikasi PetaNetra ini memanfaatkan fitur accessibility dan augmented reality yang ada di iPhone. 

Setelah membuka aplikasi ini, pengguna cukup membuka kamera pada perangkat Applenya, kemudian memilih lokasi tujuan. Setelah itu, aplikasi akan membacakan petunjuk, arah, dan apa pun yang ada di lintasan mereka.

Tim pengembang PetaNetra

Tim pengembang PetaNetra sendiri terdiri dari Graciela Gabriella A., Jessi Febria, Rony Fhebrian, Roshani Ayu, Yafonia Kristiani, Felicia Stevanie, dan Alif sendiri. Mereka sangat concern kepada sarana transportasi umum di Indonesia yang masih kurang aman dan ramah untuk para penyandang disabilitas. 

Aplikasi ini dianggap sebagai inovasi bagi peningkatan kemudahan taraf hidup penyandang tuna netra karena selain simpel dan mudah aplikasi ini juga tidak perlu mengeluarkan uang dan waktu yang lebih banyak untuk meningkatkan layanannya. 

Berkat inovasi yang sangat membantu lingkungan sosial ini, PetaNetra mendapat perhatian dari  MRT Jakarta dan dijadikan sebagai mitra pada MRT Ability Day 2021 yang dihadiri pula Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Baca juga: Apakah iPhone X Masih Layak dibeli di Tahun 2022?

CEO Apple Tim Cook juga mengakui inovasi yang ditawarkan oleh Alif dengan memberikan selamat pada tim PetraNetra.

Dengan segudang prestasi dan pengalaman yang dimiliki, Alif ingin menciptakan inovasi yang lebih bermanfaat untuk masyarakat luas. Salah satunya dengan mengembangkan PetaNetra untuk digunakan di seluruh tempat publik di seluruh tempat di Indonesia. 

"PetaNetra sedang terus dikembangkan sebagai side project pribadi saya dan teman-teman satu tim. Saat ini aplikasi kami sudah tersedia di AppStore, dan sudah mensuport beberapa point of interest penting bagi teman-teman tunanetra seperti lingkungan komunitas dan transportasi publik," ucap Alif.

Saat ini, PetaNetra juga mendapatkan dukungan yang besar dari program pre-inkubator Apple Catalyst di Indonesia. Oleh karena itu, Alif berharap agar lebih banyak orang dan tempat yang ingin bekerjasama dan berkolaborasi dengan  PetaNetra sehingga dapat mewujudkan ruang publik lebih inklusif dan ramah penyandang disabilitas

(kssa)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar