Foto: Unsplash
Teknologi.id – Di era skarang, membuat situs palsu bukan hal yang sulit. Ini menggambarkan situs tersebut merupakan dari sebuah perusahaan resmi. Bahkan yang lebih mudahnya lagi adalah membuat alamat email dengan nama perusahaan.
Hal ini bertujuan guna mencegah hal jahat seperti penipuan ataupun phishing. Dengan demikian Google dengan Gmail-nya berharap dengan adanya fitur baru ini bisa membantu memudahkan penggunanya guna mengindentifikasi email yang valid dari perusahaan.
Ini merupakan dukungan dari BIMI (Brand Indicators for Message Identification) yang salah satunya adalah logo perusahaan yang terverifikasi. Saat pengguna menerima email dari perusahaan yang sudah terverifikasi, logo perusahaan ini akan muncul di email yang membuat pengguna mengetahui jika email tersebut adalah asli.
Baca juga: 3 Cara Buat Akun Email Tanpa Nomor Handphone dengan Mudah
"BIMI memungkinkan organisasi yang mengautentikasi email mereka menggunakan Domain-based Message Authentication, Reporting, and Conformance (DMARC)-standar untuk menyediakan autentikasi pengirim yang kuat yang memungkinkan sistem keamanan melakukan penyaringan yang lebih baik, memisahkan pesan yang sah dari yang berpotensi palsu, untuk memvalidasi kepemilikan logo mereka dan mengirimkannya dengan aman ke Google," ucap Google.
Menjadi sebuah pertanyaan apakah hal ini akan membantu mengurangi penipuan via email seperti phishing atau tidak. Dan jawabannya mungkin saja iya.
Saat membuka email, pengguna diharapkan mulai melihat logo perusahaan di sebelah email dapat yang mengartikan jika email tersebut dapat dipercaya. Di satu sisi, pengguna juga harus sadar akan memperhatikan sebuah logo agar tidak terjebak penipuan di internet.
(MIM)
Tinggalkan Komentar