Akankah aturan baru akan memengaruhi kemampuan enkripsi WhatsApp?

Foto: WhatsApp.com

Teknologi.id - Komisi Uni Eropa (UE) telah mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan tentang arahan yang disebut Digital Markets Act (DMA).

Salah satu pedoman DMA adalah bahwa platform obrolan besar seperti WhatsApp dapat "berkomunikasi" iMessage antar platform.

Artikel tentang kebijakan DMA aplikasi chat WhatsApp untuk iMessage ini paling populer di kanal Tekno Liputan6.com pada Selasa (29/3/2022).

Juga, sebuah artikel tentang Google Maps yang menggunakan pembelajaran mesin untuk memblokir 100 juta pengguna yang tidak sah hingga Sony 3 mengumumkan layanan PlayStation Plus yang baru.

Lihat pesan di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.

1. Enkripsi WhatsApp Disebut Bisa Rusak Gara-Gara Aturan Baru Eropa, Ada Apa?

Pada 24 Maret, Komisi Uni Eropa (UE) mengumumkan bahwa mereka telah setuju untuk mengadopsi arahan untuk perusahaan teknologi Eropa.

Kebijakan itu disebut Digital Markets Act (DMA). Salah satu konten ingin dapat menggunakan platform obrolan besar seperti WhatsApp ke iMessage untuk mengobrol dengan platform obrolan yang lebih kecil, juga dikenal sebagai obrolan platform-ke-platform (interoperabilitas).

Tapi jelas ini dapat mempengaruhi platform obrolan di mana layanan dilindungi oleh enkripsi ujung ke ujung.

2. Google Maps Pakai Machine Learning, Blokir 100 Juta Upaya Pengeditan Palsu

Masa depan moderasi konten toxic pada global maya sekarang bergantung dalam machine learning, termasuk pada Google Maps.

Machine learning adalah kecerdasan protesis yg memungkinkan personal komputer belajar mengenai lingkungan mereka menggunakan menjelajahi pola pada data.

Di tangan Google, machine learning menerima latihan menggunakan mengawasi konduite abusif pada Google Maps.

3. Sony Rombak Layanan PlayStation Plus per Juni 2022, Kini Tersedia 3 Tiers

Sony akhirnya mengumumkan perubahan besar pada layanan berlangganan PlayStation Plus (PS Plus).

Menurut kutipan dari Blog PlayStation pada Selasa, (29 Maret 2022), perusahaan berencana untuk merombak layanan PS Plus saat ini dengan menawarkan tiga tingkatan. Setiap tier memiliki serangkaian keuntungannya sendiri, seperti layanan PlayStation Now dan game yang dapat diunduh, serta akses ke judul konsol lama hingga PSP.

(ALH)

Baca juga: Lionel Messi Menandatangani Kontrak Dengan Token Socios.com